radarjambi.co.id-SAROLANGUN-Lebih sepekan pasca lebaran harga cabai merah di pasar Tanjung Bajure kota Sungaipenuhmasih tinggi.
Hal ini disebabkan persediaan cabe merah yang masih terbatas sementara daya beli masyarakat cukup tinggi.
Azdiati, salah seorang pedagang cabe merah pasar tanjung bajure mengatakan, saat ini harga cabai merah masih tinggi yakni mencapai Rp. 48.000 /Kg, kenaikan ini dikarenakan mahaknya harga jual di tingkat petani cabe merah lokal yakni di Kayu Aro dan stoknya yang masih terbatas.
"Pada hari biasa harga cabe merah berada di kisaran Rp. 40.000 hingga Rp. 45.000 /Kg dan akan kembali normal jika banyak petani yang kembali ke ladang setelah lobur lebaran sehingga persediaan cabe merah meningkat, " katanya.
Dikatakanya, meski harga cabe merah mahal, namun daya beli masyarakat cukup tinggi, dalam sehari pasca kibur lebaran ia mampu menjuan cabe merah sebanyak 30 hingga 40 Kilogram.
"Kenaikan ini tidak begitu mempengaruhi daya beli masyarakat akan cabe merah."Sebutnya.
Sementara untuk cabe rawit, bawang merah dan bawang putih masih stabil tidak mengalami kenaikan, cabe rawit saat ibi dijual Rp. 30.000 /Kg, bawang merah Rp. 30.000 /Kg, dan bawang putih Rp. 35.000 /Kg.
"Untuk harga ayam potong juga mengalami kenaikan, dari biasanya di jual Rp. 35.000 hingga Rp. 36.000 /Kg, saat ini naik menjadi Rp. 38.000 hingga Rp. 40.000 /Kg. Kenaikan harga daging ayam potong sudah terjadi sejak sebelum lebaran atau selama bulan Ramadhan," pungkasnya.
Reporter : Soni
Editor : Ansory S
Pedagang Nanas Didenda Rp 200 Ribu Langgar Perda Nomor 12 Tahun 2016
Fachrori: Capaian Berbagai Indikator Makro APBD 2018 Meningkat
Pertamina EP Jambi Dukung Percepatan Penurunan Stunting di Kumpeh Ulu dengan PMT