radarjambi.co.id-TEBO-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tebo mengajukan usulan Rancangan Anggaran Pendapat dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran (TA) 2020 sebesar Rp 1,178 Trilyun ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tebo.
Angka ini menunjukan kenaikan sebesar Rp 83,78 Milyar dari tahun sebelumnya.
Wakil Bupati Tebo, Syahlan Arpan menjelaskan platfon RAPBD yang diajukan tersebut dengan rincian sebesar Rp 77 miliar, dana perimbangan sebear Rp 861 miliar, lain pendapatan yang sah sebsar Rp 231 miliar.
"Jadi ada kenaikan dari tahun sebelumnya,"ujar Syahlan saat paripurna DPRD Tebo dengan agenda penyampaian nota pengantar Ranperda dan RAPBD Tebo TA 2020 kemarin.
Pada Pos belanja daerah Syahlan memebeberkan alokasi belanja daerah tahun 2020 sebesar Rp 1,202 miliar. Dipergunakan untuk belanja tdk langsung sebesar Rp 663 miliar, ini dialokasukan sebesar 47 persen.
"Terdiri dari belanja tdk langsung, pos belanja pegawai sebesar Rp 423 miliar, dianggarkan juga proyeksi PNSD tambahan penghasilan dengan data pandapat perbaiki kinerja.
Untuk mutasi gaji PNS belanja subsidi Rp. 3 miliar, hibah Rp. 8 miliar, bagi hasil Rp. 124 juta, bantuan pemdes dan parpol Rp. 197 miliar,"terangnya lagi sembari menyebutkanada belanja langsung, sebesar Rp 565 miliar, dialokasikan untuk belanja modal dan jasa.
Lebih lanjut Syahlan merincikan untuk pos Pembiayaan daerah, defisit anggaran akan ditutupi dgn penerimaan pembiayaan, 2020 yang bersumber darisilpa sebesar Rp. 35 miliar, ini berasal proyeksi oper tager belanja daerah.
"Kita juga mengalokasikan untuk pemeliharaan dan penyertaan modal pada PDAM Tebo sebesar Rp 3,650 miliar. Sebagai bukti Pemkab Tebo komit mendukung penyediaan air minum yang bersih,"pungkasnya.
Reporter : Rian
Editor : Ansory S
Mahasiswa Penerima Beasiswa PEM Akamigas Cepu Terus Meningkat
Bawaslu Jambi Borong Predikat Informatif dari Komisi Informasi