radarjambi.co.id-MUAROJAMBI-Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Kediri Selasa (13/08) melakukan kunjungan kerja ke DPRD Kabupaten Muarojambi.
Rombongan Dewan Kabupaten kediri tersebut disambut wakil ketua Amirudin dan Ketua Komisi I Fathuri.
Ada sebanyak 17 anggota DPRD kabupaten Kediri yang di sambut oleh DPRD Muaro Jambi 2 diantaranya Sekwan dan Banggar.
Fathuri yang ditemui usai pertemuan mengatakan, kedatangan dewan Kabupaten Kediri tersebut mempertanyakan cara kabupaten Muarojambi dalam menanggulangi KUA PPAS APBD Murni.
Selain mengenai KUA PPAS, lanjut politisi PAN ini, dewan Semarang juga mempertanyakan pengelooan APBD Muarojambi terutama kesehatan dan pendidikan.
''Ada aturan yang menyebutkan jika 10 persen APBD untuk Kesehatan dan 20 Persen untuk Pendidikan. Dan mereka mempertanyakan apakah sudah diberlakukan. Untuk Muarojambi sudah kita lakukan sejak peraturan itu disahkan,'' beber Fathuri.
Dewan Kediri juga mempertanyak sektor pertanian dan pabrik kelapa sawit di Muarojambi, karena Muarojambi merupakan salah satu daerah penghasil kelapa sawit.
''Kita pernah melakukan limbah kelapa sawit jadi energi listrik. Tetapi karena perKWH hanya 900 tidak berbanding dengan biaya yang dikeluarkan jadi tidak dilanjutkan,'' pungkas Fathuri.
Usai melakukan pertemuan wakil ketua DPRD Muaro Jambi ,Amirudin memberikan cinderamata ke dewan Kediri,begitu pula sebaliknya.
Selain dewan dari Kediri DPRD Muarojambi sebelumnya juga menerima kunungan kerja dari Kabupaten OKI dan Semarang. Kedua kabupaten tersebut juga mempertanyakan pengelolan APBD Muarojambi terutama dalam bidang kesehatan, PAD, pertanian serta infranstruktur.
Reporter : Ansory S
Berkurban 2 Ekor Kerbau, HM Syaihu : Bertaqwa, Sucikan Diri dan Harta
Pj Wali Kota Jambi Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Dan Lepas Tim Gabungan Penertiban APK Pilkada