RADARJAMBI.CO.ID- Tiga pimpinan DPRD Provinsi Jambi beserta Komisi III melakukan kunjungan kerja ke Tanjungjabung Barat dalam rangka mencari masukan terkait Ranperda Inisiatif Penyelenggaraan Jalan Provinsi sekaligus menjalankan fungsi pengawasan dengan memantau dan mengcek langsung pekerjaan pada proyek jembatan Kompol Sugeng yang disebut-sebut kualitas pekerjaannya rendah.Rabu (29/1).
Tiga pimpinan DPRD yang hadir yakni Wakil Ketua DPRD Rocky Candra, Pinto Jayanegara dan Burhanuddin Mahir. Kegiatan tersebut sebagai lanjutan telah dilaksanakannya studi banding ke Jawa Timur Terkait Ranperda inisiatif tentang Penyelenggaran Jalan Provinsi
Pertama Pimpinan DPRD dan Komisi III berdialog dengan Bupati Tanjungjabung Barat, Safrial beserta unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Tanjungjabung Barat terkait kondisi jalan provinsi yang ada di kabupaten tersebut.
Ketua Komisi III DPRD Provinsi Jambi, Ahmad Fauzi mengatakan kunjungan kerja ke Tanjungjabung Barat salah satunya dalam rangka memastikan fungsi pengawasan Komisi III terhadap pembangunan infrastruktur bisa berjalan dengan baik.
"Alhamdulilah kami semua sudah mendengarkan paparan bupati dan yang dipaparkan semuanya adalah kewenangan provinsi. Oleh karena itu sudah sepatutnya kita memperhatikan Tanjungjabung Barat yang juga punya potensi ekonomi yang besar," kata Fauzi.
Tanjungjabung Barat kata Fauzi punya potensi sungai dan laut dan dijelaskan bupati bahwa akan didorong menjadi induk pelabuhan nasional.
"Tentunya minta bantuan provinsi untuk ikut serta merealisasikan pembangunan jalan ke arah situ. oleh karena itu kita tampung aspirasi dan kita Komisi III bersama mitra kerja Dinas PUPR akan membahas bersama," kata Fauzi.
Usai pertemuan dengan Bupati Tanjungjabung Barat, Pimpinan DPRD dan Komisi III memantau langsung pembangunan jembatan Kompol Sugeng yang pembangunanya dianggarkan melalui APBD Pemprov Jambi 2019 sebesar Rp16 miliar.
"Kami juga ingin memastikan pembangunan jembatan pekerjaan jelek atau tidak, kita akan uji supaya terang menderang di masyarakat. Jika ada retak sedikit dia bukan bangunan utamanya, menurut laporan bangunan utamanya sudah bagus," kata Fauzi.
Setibanya di jembatan Kompol Sugeng tersebut, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Pinto Jayanegara mengatakan pimpinan dan Komisi III ingin melihat langsung hasil pekerjaan tersebut. Menurutnya masih ada pekerjaan yang harus diperbaiki oleh kontraktor.
"Sebenarnya bangunan tidak begitu parah karena struktur tanahnya masih bagus. Hanya ada beberapa perlu perbaikan. Teknisnya Komisi III dan kami pimpinan mendorong apa rekomendasi Komisi III," kata Pinto.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD, Rocky Candra mengatakan ada beberapa pekerjaan minor yang menjadi koreksi DPRD diantaranya sambungan antara pekerjaan minor dan mayor itu ada keretakan. Namun itu akan diperbaiki pada masa pemeliharaan.
"Ada pergeseran antara sambungan dan itu nanti dikerjakan kembali di masa pemeliharaan selam 60 hari. Intinya untuk pekerjaan struktur jembatan ini secara keseluruhan kita rasa semuanya cukup baik tetapi memang untuk pekerjaan minor ada masa pemeliharaannya," kata Rocky.(*)
Editor : Endang
Komisi II Kunker ke Kabupaten Batanghari Minta Masukan Ranperda Perlindungan Konsumen
Waspada Virus Corona , Wakil Ketua DPRD Pinto Jayanegara Bersama Komisi IV Pantau Kesiapan Bandara
Berinteraksi Langsung Dengan Masyarakat Bagus Serap Aspirasi
Coffe Morning Dengan Pimpinan DPR Tebo, Wartawan Pertanyakan Anggaran Humas yang Kecil
Pinto Kembali Temui Wamendag Untuk Pacu Ekspor Produk Asli Jambi ke Pasar Eropa dan Amerika
Pj Wali Kota Jambi Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Dan Lepas Tim Gabungan Penertiban APK Pilkada