radarjambi.co.id-JAMBI-Menguatnya rupiah terhadap dolar Amerika membuat harga emas mengalami penurunan cukup signifikan. Hal tersebut disampaikan Andra, Owner Toko Emas Sumatra yang beralamat di Jalan Dr. Wahidin No. 49, komplek Pasar Istana Anak-anak, kawasan Pasar, Kota Jambi Sabtu (9/5/2020).
Ia menyebutkan harga emas logam mulia saat ini hanya berkisar Rp 5,4 juta persuku turun Rp 100 ribu dibandingkan sebelumnya Rp 5,5 juta persuku. Sedangkan, emas murni saat ini berkisar Rp 5,2 juta persuku turun dibandingkan sebelumnya mencapai Rp 5,3 juta persuku.
"Harga logam mulia Antam di patok per 10 gram sekarang dipatok seharga 8,7 juta rupiah, " sebutnya.
Dijelaskannya, menguatnya rupiah ini dapat mempengaruhi harga emas dapat turun kembali.
"Kemungkinan harga emas bisa turun lagi melihat kondisi saat ini," kata Andra.
Sementara itu, harga emas 70 persen saat ini seharga Rp 570 ribu dari sebelumnya Rp 600 ribu pergram dan harga emas 75 persen seharga Rp 650 ribu dari sebelumnya Rp 680 ribu pergram.
Menurunnya harga emas tersebut, sedikit mempengaruhi daya jual beli terhadap masyarakat di Jambi. Ditengah, merebaknya virus corona atau Covid-19 beberapa pekan terakhir sehingga membuat ekonomi mengalami kendala.
"Merebaknya virus corona membuat ekonomi di Jambi drop, jadi penjualan emas sedikit terganggu, semoga virus ini cepat berlalu agar ekonomi kembali stabil," harapnya.
Sementara itu, ikhsan karyawan toko emas Asia mengatakan daya ekonomi Jambi sedikit merosot dan drop sehingga penjualan sedikit menurun. "Menurun penjualan nya mas," ujarnya singkat. (rvi)
Editor : Ansory S
SKK Migas-PetroChina Serahkan Bantuan Pencegahan Covid-19 di Tanjabtim
Semakin Manjakan Konsumen, Yamaha Indonesia Luncurkan My Yamaha Motor App
Grab Siapkan Program GrabCare Untuk Medis dan Mitra Pengemudi Grab
Mudahkan Nasabah, Mandiri Syariah Siapkan Layanan Digital untuk Pelunasan Haji
KPU Gelar Debat Publik Kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati Merangin