Aksi Damai di DPRD, Ribuan Massa Suarakan Cabut RUU HIP

RADARJAMBI.CO.ID-Ribuan massa dari berbagai aliansi, organisasi masyarakat dan organisasi mahasiswa dan berbagai organisasi lainnya menggelar aksi damai di depan kantor DPRD Provinsi Jambi, Jumat (03/07/2020)siang.

Dalam aksi damai ribuan massa yang mengatasnamakan Koalisi Anak Negeri Anti Komunis itu menyatakan menuntut DPR RI untuk segera mencabut dan membatalkan Rancangan Undang-Undang (RUU) Haluan Ideologi Pancasila (HIP) dari program legislasi nasional.

Ketua Pemuda Pancasila, Provinsi Jambi, Adri dalam orasi meminta DPRD Provinsi Jambi untuk menyuarakan penolakan masyarakat Jambi atas RUU HIP tersebut.

"Hari ini kita menggelar aksi damai. Kita minta DPRD Provinsi Jambi melalui fraksinya di DPR RI menyuarakan tuntutan kita. RUU HIP harus dicabut, bukan ditunda. Cabut dari Program Legislasi Nasional (Proglegnas) ," kata Adri.

Menurut Adri, Pancasila itu sudah final. Hari ini katanya jangan lagi bicara ideologi, jangan diragukan lagi. Masyarakat sudah hidup damai dan tentram dengan ideologi Pancasila.

Selain itu dalam tuntutan massa aksi, juga mendesak pemerintah RI menolak tegas RUU HIP tanpa kompromi dan meminta DPR RI, MPR RI, DPD RI dan pemerintah RI untuk tidak lagi mengotak-atik Pancasila dan UUD 1945 karena Pancasila dengan kelima silanya sudah final sebagai dasar ideologi negara dan falsafah bangsa Indonesia.

Kemudian meminta pihak kepolisian mengusut dan memproses secara hukum para inisiator dan konseptor RUU HIP dan mendesak pemerintah RI membubarkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan partai pengusul RUU HIP.
Massa juga mendesak DPRD Provinsi Jambi menyatakan sikap secara tegas menolak RUU HIP.

Terakhir, dalam pernyataan massa aksi, jika tuntutan tersebut diabaikan oleh pemerintah dan DPR RI, maka bersama MUI se-Indonesia mengimbau umat Islam Indonesia agar bangkit bersatu dengan segenap upaya konstitusional untuk menjadi garda terdepan dalam menolak faham komunisme dan berbagai upaya licik yang dilakukan demi terjaganya dan terkawalnya NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Ribuan massa itu terlihat disambut beberapa anggota DPRD Provinsi Jambi. Hingga kini aksi massa masih berlangsung.(har)