radarjambi.co.ID-JAMBI- Pasca mengumumkan rekomendasi dukungan untuk pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi, Cek Endra dan Ratu Munawaroh.
Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Jambi, Edi Purwanto mengingatkan agar kader mendukung keputusan dari DPP termasuk untuk calon Bupati dan Walikota yang akan melaksanakan Pilkada 9 Desember 2020 mendatang.
Katanya, sudah menjadi kewajiban bagi kader dan tim untuk memenangkan Pasangan Calon (Paslon).
"Ketika ada kader yang membelot sanksinya tegas, sampai ke pemecatan siapapun itu. Karena yang kita hargai bukan persoalan CE, Mashuri, tapi tanda tangan ketua umum yang telah merekomendasikan beliau," ujar Edi usai memberikan rekomendasi, Jumat (28/8).
Tanpa menunggu lama, kader PDI Perjuangan Abdullah Sani, Sabtu (29/8) kemarin secara langsung mengundurkan diri dari partai besutan Megawati Soekarnoputri itu.
Bukan tanpa alasan, mundurnya Abdullah Sani disebabkan dirinya yang juga akan maju sebagai calon Wakil Gubernur berpasangan dengan Alharis.
“Kita menghargai keputusan beliau. Beliau adalah pengurus partai dan pasti sudah sangat paham mekanisme partai,” kata Edi dikonfirmasi lebih lanjut.
Menurut Edi, mundurnya Abdullah Sani dari PDI Perjuangan tidak akan mengurangi hubungan silaturahmi antara dirinya dengan Abdullah Sani.
“Kita boleh beda pilihan politik, tidak masalah. Akan tetapi silaturahim tetap berjalan dengan baik," pungkasnya. (rvi)
Editor. : Ansory S
Astaga, 411 Orang Warga Rimbo Ulu Terancam Kehilangan Hak Pilih Di Pilgub Jambi
Ketua DPRD Kota Jambi Kemas Faried Alfarelly Bersama Ketua Komisi IV Tinjau SMPN 22 Kota Jambi