Dibalik Paparan LKPJ 2020, Cek Endra Kaji Kualitas dan SDM Kepala SKPD

Kamis, 18 Februari 2021 - 21:07:11


Paparan LKPJ Kepala SKPD Tahun 2020 Kepada Bupati Sarolangun
Paparan LKPJ Kepala SKPD Tahun 2020 Kepada Bupati Sarolangun /

RADARJAMBI.CO.ID,SAROLANGUN - Sekilas mengintip jalannya paparan Laporan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada dijajaran Pemerintah kabupaten (Pemkab) Sarolangun pada Kamis (18/02), pagi di ruang pola Bappeda Sarolangun berlangsung cukup seru.

Dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19, kegiatan tersebut dimotori oleh Bappeda yang dipimpin oleh Bupati, Drs H Cek Endra didampingi Wakil Bupati (wabup), H Hillalatil Badri, Sekretaris Daerah (Sekda) Ir Endang Abdul Naser dan Kepala Bappeda H Lukman MPd.

Para Kepala SKPD diberikan kesempatan untuk memaparkan LKPJ tahun 2020 dengan memuat pencapaian kinerja, termasuk keluhan yang dihadapi sepanjang tahun 2020. Setelah itu, Bupati, Wabup dan Sekda menyodorkan tanggapan, pandangan, masukan, saran termasuk motivasi dan inovasi atas LKPJ yang dipaparkan oleh Kepala SKPD.

Dibalik paparan LKPJ Kepala SKPD tahun 2020, sepertinya H Cek Endra dan H Hillalatil Badri menganalisis, mengkaji dan mengevaluasi terhadap kualitas kerja dan Sumber Daya Manusia (SDM) Kepala SKPD yang sedang menjabat saat ini.

Hal ini dikatakan H Cek Endra ketika diwawancarai awak media pasca kegiatan paparan LKPJ Kepala SKPD.

Dijelaskan Bupati, bukan hanya realisasi anggaran dan kegiatan tahun 2020 saja dievaluasi pada paparan LKPJ, tapi bersamaan mengevaluasi SDM, kualitas dan performance kepala dinas.

"Bukan hanya membahas LKPJ terkait dengan realisasi serapan anggaran di SKPD saja, namun kita menilai kemampuan dalam menjalankan tugas yang diberikan. Keberhasilan kepala Dinas itu, ketika mampu menjawab keluhan masyarakat, begitu juga terhadap kualitas pelayanan terhadap masyarakat,"sebutnya.

Ketika disinggung, kesimpulan terhadap paparan LKPJ Kepala SKPD, diungkapkan H Cek Endra, jika dalam paparan LKPJ, ia menemukan adanya kekurangan, baik itu di tingkat pengawasan internal audit Inspektorat, maupun tingkat pengawasan di level eselon IV dan III, ini harus diisi tenaga profesional untuk menggantikan para senior yang mau pensiun.

"SDM yang baik harus dipersiapkan, sementara kita masih kekurangan tenaga tekhnik atau sarjana teknik untuk Kadis PU, sarjana peternakan dan perikanan. Majunya daerah tentu SDM harus bagus, bekerja harus profesional, ini akan dicadangkan untuk regenerasi eselon II kedepan,"tandasnya.

 

PENULIS: CHARLES R
EDITOR: AMSORY S