Radarjambi.co.id-MUAROJAMBI-Meskipun bangunan gedung pasar sengeti Kabupaten Muarojambi baru saja dibangun, namun kondisinya saat ini sudah mulai retak.
Pantauan dilapangan (21/01) Pembangunan Pasar Induk Sengeti yang dikerjakan oleh PT Mulya Permai Laksono, terlihat salah satu dinding yang mengalami keretakan yaitu bilik ibu-ibu menyusui, keretakan dibagian ini terlihat jelas.
Selain bilik menyusui, salah satu kios yang belum ditempati juga mengalami keretakan. Dibagian ini, keretakannya menjalar hingga dek flapon pasar.
Anggota DPRD Muarojambi Usman Halik, ketika dimintai komentarnya menjelaskan, jika keretakan hanya di dinding atau kontruksinya saja bisa dilakukan perbaikan.
Namun jika kerusakan kareno pondasi yang tidak kuat atau abal-abal maka harus dilakukan pembongkaran.
''Kalau pondasi yang menyebabkan keretakan mau tidak mau harus dibongkar. Karena itu bisa membahayakan pedagang yang berjualan.Harus Dibongkar,'' jelas Usman Halik.
Mengenai kualitas bangunan pada masa pemeiliharaan menurut Politisi PDIP ini, hal tersebut tergantung dari kontruksi bangunan tersebut.
''Jika kontruksinya sudah bagus atau baik, keretakan hanya didinding saja bisa diperbaiki,'' terangnya.
''Bangunan beda dengan jalan. Kalau jalan jika ada yang berlubang bisa bagian itu saja yang diperbaiki, Kalau bangun harus dicari sumber kerusakan, kalau pondasi yang kurang bagus, ya harus dibongkar,'' tegasnya.
Lebih lanjut Usman Halik mengatakan, sejauh ini komisi I belum mendapat laporan dari dewan dapil I terkait hasil evaluasi 2021.
''Komisi III belum dapat laporan. Tapi tidak menutup kemungkinana kami akan turun kelapang untuk mengeceknya,'' tegasnya. (akd)
Pasca Ditambrak Kapal, Sekda Tanjabbar Cek Kondisi Jembatan WFC
Bupati Tebo Bersama Gubernur Jambi Resmikan Stadion Sri Maharaja Batu
Stand Produk Unggulan Tanjabbar Diserbu Pengunjung pada Germas BBI
Gernas BBI Ke-3 diluncurkan Menko Luhut di Jambi, Wabup BBS dan Pimda Serta Gubernur Al Haris
Dukung Inklusi Keuangan, OJK Resmikan 552 TPAKD di Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota