Radarjambi.co.id-KOTA JAMBI-Wakil Wali Kota Jambi, H. Maulana pimpin Rapat Koordinasi (Rakor) tim pembina dan forum Kota Jambi Sehat, bertempat di Aula Bappeda Kota Jambi. Rabu (20/7).
Kegiatan bertujuan untuk melakukan persiapan penilaian Kota sehat, yang mana penilaian akan dilakukan mulai dari bulan Juli 2022 sampai dengan tahun 2023 mendatang.
Maulana mengatakan bahwa pihaknya akan menargetkan Kota Jambi naik ke wistara yang meningkat satu tingkat dari 2 (dua) tahun sebelumnya.
"Kami menggabungkan antara tim Pembina yang terdiri dari OPD dengan forum. Terdapat 9 tatanan sudah kita satu padukan hingga siapa yang melakukan pencatatan data. Insyaallah nanti tiga minggu ke depan kami akan rapat dan setiap tiga bulan juga akan di monitor," katanya.
Diketahui untuk kota layak anak Pemkot juga sudah mendapatkan informasi dari Kementerian Perlindungan Perempuan dan Anak yang naik satu tingkat menjadi nidia.
"InsyaAllah hari Jumat akan diserahkan oleh presiden atau mentri bertempat di bogor," tuturnya.
Maulana juga mengatakan, adapun yang menjadi kendala dalam hal ini yang mana forum yang unsurnya banyak dari masyarakat hingga ketua forumnya istri dari Wakil Wali Kota dan semua anggota terdiri dari akademisi, tokoh masyarakat, tokoh agama.
"Ini diharapkan penggeraknya itu dari masyarakat bukan dari pemerintah, pemerintah hanya sebagai pembina, tetapi banyak data banyak program itu kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah nilai yang kita satukan sehingga masing-masing tantanan baik dari kota sehat sendiri dengan pembina ini saling matching," tururnya.
"Selama ini belum terkoordinasi dengan baik, karena memang dua pihak yang berbeda. Kalau saya memerintahkan jajaran saya akan cepat terlaksana, tetapi ini ada unsur masyarakat, nanti sama-sama ke depan untuk belajar dari kegagalan yang sudah ada, insyaallah akan terealisasi semua komunikasinya, termasuk cara penilaiannya Sekarang semua berbasis data online," tutupnya. (ria/akd)
Warga Keluhkan Truk Sampah Di Kantor LH Sungai Penuh Berbau Bangkai
Air dan Udara Mulai Tercemar, Warga Sungai Ning Hadang Truk Sampah
Dukcapil Muarojambi Sosialisasikan Tata Cara Pengisian Buku Pokok Pemakaman (BPP)