Wali Kota Jambi Menyerahkan Secara Simbolis Bantuan Sosial Kemiskinan Ekstrem Kota Jambi

 

 

RADARJAMBI.CO.ID - Ribuan masyarakat yang tergolong miskin ekstrem di Kota Jambi mendapatkan bantuan sosial berupa beras dan sembako yang berisi tepung, minyak goreng dan lainnya. Bantuan secara simbolis ini diserahkan oleh Wali Kota Jambi Syarif Fasha, Senin (19/6).

 

Ada tiga Kecamatan yang menjadi lokasi penyerahan secara simbolis tersebut. Yakni Kecamatan Danau Sipin, Pelayangan dan Paal Merah. Meski hujan turun, ini tak menurunkan niat Fasha untuk bertemu masyarakat dan memberikan bantuan tersebut.

 

Didampingi Kadinsos Kota Jambi, Noviarman, Fasha pertama kali mendatangi kantor Lurah Legok, Kecamatan Danau Sipin guna membagikan bantuan sosial tersebut.

 

"Tahun ini sudah kami berikan bantuan jelang Idul fitri. Kami juga berikan bantuan yang sama jelang Idul Adha," jelasnya.

 

Fasha mengatakan bahwa tidak hanya bersifat bantuan jangka pendek seperti yang digelontorkan saat ini. Namun juga bersifat bantuan jangka menengah hingga panjang.

 

"Kami tawarkan kepada keluarga miskin ekstrem ini untuk melakukan kegiatan usaha. Misal, seorang IRT kepingin berusaha membuat kue atau kuliner lainnya. Maka kami akan fasilitasi pelatihannya,"ujar Fasha.

 

Termasuk di antaranya dengan memberikan bantuan peralatan untuk keperluan usaha. Tentunya, langkah ini sebagai upaya Pemkot Jambi mengentaskan kemiskinan ekstrim di Kota Jambi.

 

"Sehingga, tidak lagi mereka yang saat ini menerima bantuan, kedepan tidak lagi menerima bantuan. Bantuan ini dialihkan ke warga lain. Lebih baik tangan di atas dari pada tangan di bawah," jelasnya.

 

Sementara itu, Kadinsos Kota Jambi, Noviarman menyebutkan, total ada 6.966 masyarakat Kota Jambi yang menerima bantuan tersebut. Bantuan ini berbeda dengan program Bantuan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) yang digelotorkan beberapa waktu lalu.

 

"Tentu berbeda, ini program bersama APBD Kota Jambi. Ini secara bertahap kita salurkan. Semoga ini bisa membantu mereka meski nilainya tak seberapa," jelasnya.(ria/akd).