Radarjambi.co.id-Kita semua pasti mengenal media sosial Twitter. Media sosial ini pertama kali dibuat oleh Jack Dorsey pada bulan Maret 2006 dan dipublikasikan pada bulan Juli 2006.
Awal terbentuknya media sosial ini sebenarnya hanya digunakan sebagai layanan internal di perusahaan podcast yang bernama Odeo.
Sistem media sosial ini berbasis SMS untuk pengguna dapat berbagi pesan singkat dengan beberapa orang lainnya. Arti dariTwitter adalah 'ledakan singkat informasi yang tidak penting' dan 'kicauan burung'.
Melihat perkembangan yang pesat, Twitter kemudian diperkenalkan sebagai perusahaan mandiri dengan Jack Dorsey sebagai CEO Twitter pertama. Ditahun 2007 Twitter meningkat tajam dengan 20.000 sampai 60.000 tweet perhari di bulan-bulan pertama.
Kemudian Jack Dorsey digantikan oleh Dick Costolo. Ditahun 2009 Twitter lebih terkenal lagi karena aktor Ashton Kutcher menjadi pemenang di perlombaan CNN untuk pengguna Twitter pertama yang memiliki lebih dari 1 juta pengikut, sejak saat itu, para selebritas menjadi tertarik dengan media sosial ini.
Tahun demi tahun Twitter ini menambahkan fitur yang dimana awalnya batas karakter dari 140 diubah menjadi 280 karakter, kemudian Twitter jugameluncurkan fitur fleets yang menjadikan pengguna dapat melihat tweet lain.
Nmunfitur fleets ini sedikit mendapat perhatian sehingga perusahaan menghapusnya. Ditahun 2021 Twitter mengeluarkan spaces Xyang memudahkan pengguna dapat melakukan percakapan audio langsung, dan pada akhirnya, seperti yang kita ketahui, Spaces Xkini menjadi alat penyebaran informasi.
Belum lama ini ditahun 2022 Twitter dibeli oleh Elon Musk yang kemudian juga Twitter berubah nama menjadi X dan istilah Tweet diganti post, logo yang semula burung biru diganti dengan x putih dengan latar belakang hitam.
Spaces X ini bermanfaat sebagai pertumbuhan pengguna yang meningkat dari waktu ke waktu tentu memiliki banyak manfaat.
Meskipun banyak kontroversial terjadi, namun yang pasti X telah menjadi acuan dalam sebuah bahasan menarik yang sedang terjadi, entah dari dalam dunia politik, bisnis, ekonomi, sosial, hingga hiburan. Dari beberapa manfaat yang pengguna dapatkan ketika menggunakanX yaitu:
Media dan bertukar informasi
Platform media sosial pasti memiliki manfaat sebagai media interaksi dan bertukar informasi. Spaces X juga menghubungkan pengguna satu dengan pengguna lain secara publik dan dapat saling berbagi informasi, dari bentuk tulisan, foto, hingga video. Layaknya media sosial, pengguna dapat saling membalas tulisan sesuai dengan topik bahasan yang sedang terjadi.
Mendapatkan informasi
Jika ingin mendapatkan informasi yang up to date (paling terbaru), maka Xlah pilihannya. Adanya trending topic (topik utama) memungkinkan pengguna untuk mendapatkan informasi yang up to date (paling terbaru), entah dalam hal politik, ekonomi, bisnis, skandal, motivasi, inspirasi, dan sebagainya.
Meskipun demikian, tidak semua hal yang trending itu pasti, bisa jadi hoaks atau hanya sebatas hiburan. Untuk itu, pengguna juga perlu berhati-hati dalam menggunakan Twitter agar tidak salah dalam mengambil informasi.
Ajakan untuk menggerakan massa
Trending topics menjadi peluang besar bagi influencer dalam menggerakkan dan memengaruhi massa. Trending topic(topik utama) Xseringkali didominasi oleh hal-hal negatif, seperti pornografi, politik, hingga skandal.
Spaces X telah melakukan perubahan algoritma untuk mengurangi manipulasi trend yang dibuat oleh kelompok tertentu. Namun kesadaran pengguna tetap menjadi hal penting untuk diperhatikan, menyebarkan hal-hal positif akan jauh lebih baik ketimbang hal-hal negatif.
Karena fungsi sosial media adalah hiburan, maka tak jarang apabila trending topic berisi banyak hiburan seru dan menyenangkan. Sebagai pengguna, Anda dapat membagikan tulisan atau momen-momen seru yang sedang Anda alami dalam cerita singkat 280 karakter.
Contoh kecil yang dulu pernah terjadi adalah skandal kebaya merah trending di Xdan menjadi pembahasan seru para pengguna. Adapun dampak dari penggunaan media sosial spaces X yaitu:
Dampak positiif
Seperti media sosial pada umumnya X dapat menghubungkan kita kepada siapa saja, ini terbukti dengan jumlah pengguna X diseluruh dunia berjumlah 359,90 juta pengguna.
Hal ini dapat membuat kita lebih berwawasan luas dan tahu peristiwa-peristiwa aktual karenaX selalu menyediakan informasi berupa berita hangat dan viral.
Selain itu ada juga yang menyebutkan bahwa penggunaanXdapat dijadikan tempat untuk mengekspresikan diri, berbagi cerita, berjualan atau bahkan menemukan orang hilang.
Ini menunjukkan bahwa wargaspaces X peduli terhadap orang orang disekelilingnya yang berada di dunia maya, mereka biasanya Menge-postcuitan tersebut sehingga berita atau status tersebut lebih mudah tersebar dengan sangat cepat.
Dampak Negatif
Namun, disisi lain dampak negatif penggunaan X yaitu banyaknya informasi atau konten yang kurang senonoh, vulgar, atau kearah dewasa. Konten-konten ini masih sangat mudah diakses oleh siapapun melalui spaces X.
Bahkan ada beberapa yang melakukan transaksi prostitusi online. Penggunaan X dapat merusak generasi penerus bangsa jika digunakan dengan tidak benar. (*)
Penulis : Nadia Salsabila, Diny Sabilla, Zaenal Abidin
Teks Editorial Bertopik Pengolahan Sampah : Relevansinya Dengan Pembelajaran Bahasa Indonesia
Sanggar Tani Muda Sebagai Upaya Meningkatkan Kinerja Masyarakat Kalurahan Serut
Partisipasi Publik dalam Demokrasi: Mengeksplorasi Peran Warga dalam Pembuatan Keputusan Politik
Pj Wali Kota Jambi Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Dan Lepas Tim Gabungan Penertiban APK Pilkada