Aspan Sebut Masih Ada 9 Daerah Terisolir Akibat Banjir Di Tebo

Senin, 08 Januari 2024 - 20:17:05


PJ Bupati dan tim penanggulangan bencana Kabupaten Tebo Berpoto bersama TA BNPB Kolonel Inf Agus Marshanto
PJ Bupati dan tim penanggulangan bencana Kabupaten Tebo Berpoto bersama TA BNPB Kolonel Inf Agus Marshanto /

Radarjambi.co.id-TEBO-- Setelah sepekan banjir merendam Kabupaten Tebo, kondisinya sekarang mulai berangsur surut didaerah yang terletak dihuluan sungai Batanghari.

Hal tersebut disampaikan oleh Penjabat (PJ) Bupati Tebo, H. Aspan, Senin (8/1) usai menerima bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Posko terpadu penanggulangan Bencana Kabupaten Tebo dihalaman Rumah Dinas Bupati Tebo.

"Alhamdulillah untuk didaerah uluan yaitu kecamatan VII Koto, VII Koto Ilir dan Tebo Ulu kondisi air mulai surut, tapi bukan berarti banjir selesai, tapi masih bertahan dan baru mulai untuk daerah bagian Ilir Sungai Batanghari, karena air mengalir mengikuti aliran sungainya,"ujar Aspan ketika dijumpai usai acara.

Dikatakannya lagi akibat banjir tersebut ada 11 daerah di Kabupaten Tebo yang kondisinya sekarang ini tersisolir karena putusnya akses transportasi ke daerah tersebut.

"Sampai sekarang dari 11 lokasi tersebut baru 3 lokasi yang bisa dicapai oleh tim BPBD Kabupaten Tebo untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir.

Sampai sekarang ini tim masih terus berusaha mencapai 9 lokasi yang terisolir tersebut untuk memberikan bantuan kepada masyarakat,"lanjut Aspan.juga berterimakasih kepada kepala BNPB Mayjen TNI Suharyanto yang melalui Tenaga Ahli (TA) BNPB Kolonel Inf Agus Marshanto yang telah memberikan bantuan operasional dan bantuan peralatan serta logistik kepada Tim terpadu Penanggulangan Bencana Kabupaten Tebo.

"Terimakasih kepada BNPB yang sudah memberikan bantuan kepada pemkab Tebo, mulai dari dana operasional sampai kepada peralatan dan logistik untuk diserahkan kepada masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Tebo, untuk jumlah logistik bantuan yang kita miliki sampai 3 hari kedepan masih aman,"jelas Aspan lagi.

Sementara itu Tenaga Ahli (TA) BNPB Kolonel Inf Agus Marshanto mengatakan bahwa bantuan yang diberikan BNPB berupa bantuan dukungan operasional sebesar Rp 250 juta.

"Itu untuk dukungan operasional dalam bentuk uang, sedangkan bantuan lainnya yang kita berikan berupa peralatan seperti perahu untuk mengevakuasi korban, selimut, matras dan logistik makanan, pompa air dan genset,"tutup Agus Marshanto.(yan/akd)