RADARJAMBI.CO.ID,SAROLANGUN – Tiga politisi Golkar Sarolangun bersaing merebut BH 7 SZ, atau posisi Wakil Ketua I DPRD Sarolangun periode 2024-2029.
Ketiga politisi Golkar tersebut, yakni Yusuf Helmi AB SE, Cik Marleni SE dan Tabroni SE.
Ketiga politisi tersebut telah ditetapkan dalam rapat pleno Partai Golkar yang mengagendakan, pengusulan nama calon pimpinan DPRD Kabupaten Sarolangun, periode 2024-2029 pada Senin (29/07).
Ketiga nama ini menjadi teka-teki dan tanda tanya besar, artinya siapakah pilihan yang pass, pantas dan layak atas penilaian DPP Golkar pusat dalam waktu dekat.
Posisi pimpinan DPRD memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar, terutama berperan penting dalam memimpin sidang DPRD dan menyimpulkan hasil sidang.
Sisi lain, ada nilai plus pimpinan DPRD jika dibandingkan dengan anggota DPRD lainnya, seperti mendapatkan fasilitas rumah dinas, mobil dinas berkelas, ruang kerja eksekutif.
Rapat pleno DPD II Partai Golkar Sarolangun dihadiri Sekretaris DPD I Partai Golkar Provinsi Jambi, Drs H Pahrul Rozi dan Wakil Ketua Bidang Kaderisasi Adri SH. Hadir juga Ketua DPD II Golkar Sarolangun, Tontawi Jauhari bersama pengurus DPD II Sarolangun serta Pimpinan Kecamatan (PK).
Wakil Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Jambi Adri mengatakan bahwa dalam rapat pleno ini dilakukan tentunya untuk menetapkan tiga nama calon pimpinan DPRD Sarolangun, dan berdasarkan hasil putusan rapat pleno harian secara terbatas di DPD I Golkar Provinsi Jambi bahwa tidak ada usulan tunggal.
"Kita ingin memang menghasilkan calon pimpinan DPRD yang bisa menyentuh masyarakat, akuntabel, dan selaras dengan segenap pengurus partai Golkar secara bersama-sama. Kita semua disini, diberikan kesempatan bertanya, saran, masukan, dan kritik, supaya kita bisa membuat catatan hasil pleno,” katanya.
Hal senada dikatakan, Ketua DPD II Partai Golkar Sarolangun, Tontawi Jauhari. Menurutnya, jika mengacu pada hasil rapat pleno tersebut telah ditetapkan tiga nama calon yang akan diusulkan untuk menjadi pimpinan DPRD Sarolangun Priode 2024-2029. Usulan tersebut diajukan ke pengurus DPP Golkar di jakarta melalui DPD I Golkar Provinsi Jambi.
"Minimal usulannya tiga calon. Alhamdulillah dinamika rapat berjalan dengan baik, damai dan tentram. Kita usulkan tiga, dari empat orang. Untuk ananda Julian donopan bersedia tidak diusulkan, untuk mengurangi konflik dari apa-apa yang diisukan orang,"sebutnya.
Tontawi Jauhari menjelaskan ketiga nama-nama yang diusulkan tersebut diantaranya Pertama, Tabroni, SE. Kedua, Yusuf Helmi AB, SE, dan Ketiga Cik Marleni, SE. Ketiga nama tersebut tidak ada yang menjadi prioritas, semuanya punya peluang sesuai dengan kriteria yang ditentukan.
"Memang ada tujuh kriteria, seperti pengurus harian, sesuai aturan perundang-undangan, pendidikan S-1, pernah menjadi anggota dewan, tapi disisi lain juga memprioritaskan memperoleh suara terbanyak, dan sebagainya,"tandasnya.
PENULIS: CHARLES RANGKUTI
EDITOR: ANSORY S
Buka Festival Anak Sholeh, Bupati: Mari Tanamkan Nilai Al-Qur’an Sejak Dini!
Haris-Sani Pertajam Stamina Politik di Wilayah Basis Sarolangun
Tertinggi, APBD Kabupaten Tanjabbar Tembus Dua Triliun Lebih di Kepemimpinan Anwar Sadat
Ketua DPRD Sarolangun dan Waka I DPRD Ikut Meriahkan Pencanangan PIN Polio
Dua Hektar Lahan dan Kebun Warga Terbakar, Satu Unit Helikopter Water Bomb Diturunkan
Al Haris Canangkan PIN Polio dan Launching Inovasi Stunting di Sarolangun
Dinas PUPR Tanjabbar Gelar Pelatihan Tenaga Terampil Jasa Kontrusi Tahun 2024
Bangun Sinergi dan Kolaborasi, Pemkot Gelar Forum Satu Data Kota Jambi