Utamakan Keberlanjutan, Golkar Pilih Haris-Sani di Pilgub Jambi

Minggu, 25 Agustus 2024 - 10:21:45


Al Haris saat menerima dokumen B1-KWK yang diserahkan langsung Ketum Golkar, Bahlil Lahadalia, Minggu (25/8)
Al Haris saat menerima dokumen B1-KWK yang diserahkan langsung Ketum Golkar, Bahlil Lahadalia, Minggu (25/8) /

RADARJAMBI.CO.ID-Partai Golkar resmi mengusung pasangan Al Haris dan Abdullah Sani untuk menuju Pilgub Jambi. Kepentingan Golkar mengusung petahana itu lagi-lagi karena faktor keberlanjutan jadi poin utama.

"Saya pikir DPP tentu banyak pertimbangan dalam menentukan pilihan di Pilgub Jambi ini. Jadi apapun yang diputuskan oleh DPP partai Golkar kami di DPD akan ikut kebijakan itu dan kami siap memenangkannya, karena ini buat keberlanjutan dan kebaikan masyarakat Jambi pastinya," kata Kepala Bapilu Partai Golkar Jambi, Joni Ismed, Minggu (25/8).

Keberlanjutan yang diutamakan partai Golkar itu pastinya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pentingnya keberlanjutan ini pastinya menjadi dampak baik karena tentunya akan sejalan dengan program pusat.

"Jadi saya rasa Golkar akan satu tujuan dengan beberapa partai besar lainnya yang mengusung pak Al Haris dan Abdullah Sani ya. Jadi ini yang diutamakan parpol pengusung, soal keberlanjutan," ujarnya.

Joni juga menegaskan, bahwa dibawah naungan Ketua Umum Golkar Bahlil, pastinya Golkar tahu apa yang jadi keselarasan antara pemerintah pusat dan daerah. Golkar juga sangat mengutamakan kepentingan masyarakat sehingga pilihan DPP adalah tepat.

"Jadi calon gubernur yang diusung Golkar ini untuk membangun sinergi dengan partai Golkar, lalu kedua bisa memenangkan pula Golkar kedepan di Provinsi Jambi karena itu juga yang diharapkan kader pula.

Insyallah kandidat yang diusung Golkar ini bisa membawa kebaikan, keberkahan, kesejahteraan kemajuan, dan memperbaiki kualitas hidup masyarakat, dan paling umumnya bagaimana bisa menciptakan lapangan kerja yang pasti ini buat masyarakat Jambi," lanjut Joni.

Joni juga menegaskan sebagai kader Golkar di Jambi, Joni akan siap bersama kader memenangkan Al Haris-Abdullah Sani. Dia siap apapun perintah partai dan tidak akan ada kader partai golkar yang membelot karena keberlanjutan pasti jadi kebaikan buat masyarakat.

"Yang jelas, kami Golkar Jambi berkomitmen apapun kebijakan yang dikeluarkan partai Golkar. Dan kami nyatakan sangat siap dalam memenangkan kandidat yang sudah diusung partai Golkar tidak akan membelot karena itu komitmen Golkar Jambi," terang Joni.

Sejauh ini, pasangan incumbent Al Haris-Abdullah Sani sudah menerima dukungan dari beberapa partai besar. Dukungan parpol besar yang merupakan dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus itu mengusung petahana karena akan satu tujuan dan satu visi misi di pemerintah pusat.

Bahkan, PDIP pun juga kini juga bersama pasangan Al Haris-Sani di Pilgub Jambi. Masuknya PDIP di petahana bukan soal KIM plus namun hanya karena keberlanjutan pembangunan jadi faktor utama.

"Jadi kepemimpinan Prabowo Gibran berupaya untuk fokus pada pembangunan dan menyelesaikan masalah rakyat oleh sebab itu munculnya koalisi besar yang disebut KIM plus harapan mereka Pilkada tidak menimbulkan perpecahan di masyarakat sehingga Pilkada menghasilkan kepemimpinan yang sesuai atau satu visi dengan pemerintah pusat. Makanya kenapa banyak partai besar mengusung petahana," kata Pengamat Politik Jambi, Wawan Novianto

Wawan juga menilai, banyaknya hujatan soal ambisi sang petahana borong partai itu biasanya kerap digaungkan oleh segelintir orang dari pihak kandidat lawan.

"Ini bukan masalah borong partai, tetapi ini soal parpol nya sendiri yang lebih condong ke Al Haris-Sani ya ketimbang kandidat lain. Jadi mulai lah timbul istilah petahana wacana kotak kosong. Saya rasa sebagai petahana, tentu Al Haris maunya ada lawan, tetapi karena partai juga niatnya baik buat utamakan kepentingan masyarakat maka keberlanjutan yang jadi utamanya," sebut Wawan

"Lalu juga bukan tanpa sebab secara fundamental Gubernur ini kan juga sebagai perpanjang tangan pemerintah pusat atau presiden sehingga jika tidak satu visi dengan pemerintah pusat maka ini akan menyulitkan koordinasi. Dan jika tidak satu visi maka pembangunan juga sulit berjalan baik," lanjut Wawan

Saat ini, PAN, PPP, PKS, PKB, Demokrat, PDIP Gerindra serta Golkar sudah memutuskan pilih Al Haris -Sani. Dengan adanya 8 parpol besar yang mengusung itu, Al Haris kini juga sudah memenuhi 50 kursi di legislatif.

Namun, bisa saja karena pentingnya keberlanjutan pembangunan daerah membuat partai lain seperti PSI, NasDem juga satu tujuan dengan 8 parpol pengusung Al Haris-Abdullah Sani di Pilgub Jambi.(*)


Editor: Har