Syukur -Khafied Ikut Gladi Bersih Bersama 481 Kepala Daerah Terpilih se-Indonesia

Rabu, 19 Februari 2025 - 14:57:06


/

Radarjambi.co.id, MERANGIN- Pasangan Bupati Merangin terpilih Syukur-Khafied, bersama 481 kepala daerah terpilih lainnya di Indonesia, mengikuti jalannya gladi bersih acara pelantikan, di Lapangan Tengah Istana Negara di Jakarta, Rabu (19/2).

Berdasarkan pantauan Media ini, Gladi bersih tersebut sifatnya lebih detail dari gladi kotor yang sebelumnya digelar di Monumen Nasional (Monas) Jakarta, Selasa pagi (18/2).

‘’Jadi hari ini kita mengikuti prosesi seremoni pergeseran dari Monas menuju Istana. Kami siap dilantik dan mengikuti retreat,’’ujar Syukur dibenarkan H Khafied Moein usai acara gladi bersih.

Menurut Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto, agenda pelantikan kepala daerah secara serentak diikuti sebanyak 481 pasangan kepala daerah, yang  akan dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada Kamis (20/2) pukul 10.00 Wib

Pelantikan kepala daerah terpilih tersebut, tertuang dalam Peraturan Presiden atau Perpres Nomor 13 Tahun 2025, tentang tata cara pelantikan kepala dan wakil kepala daerah.

Sebelum dilantik, para kepala daerah terpilih terlebih dahulu dikumpulkan di halaman depan Monas, sebelum akhirnya masuk ke area Istana secara berbaris dengan diiringi Drum Band Gita Praja IPDN.

‘’Ada 481 pasangan kepala daerah dari total 505 pasangan kepala daerah terpilih yang akan dilantik Presiden secara serentak. Adapun 22 kepala daerah yang sudah ditetapkan tetapi tidak dilantik serentak,’’ujar Bima Arya Sugiarto.

Usai dilantik Bupati Merangin Syukur akan langsung mengikuti retreat selama tujuh hari. Pembekalan khusus itu dijadwalkan akan berlangsung dari tanggal, 21 hingga 28 Februari 2025 di Akmil Magelang, Jawa Tengah.

Retreat dilakukan untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan dan pemahaman dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab dalam memimpin daerahnya masing-masing.

‘’Retreat ini penting diikuti agar Pemerintah Daerah dapat bekerja sesuai dengan visi, misi dan program Pemerintah Pusat. Pemerintah daerah bisa memberikan sumbangsih positif terhadap kebijakan Pemerintah Pusat,’’terang Syukur.

Lebih penting lagi lanjut mantan anggota DPD RI ini, selama mengikuti retreat bisa bersilaturahmi dan lebih dekat mengenal kepala daerah lainnya dari seluruh Indonesia.(msr/akd)