Meski Menyandang Disabilitas, Tunjukkan Kemampuan: Cerita Meiranti dan Dicky

Rabu, 26 November 2025 - 11:17:07


/

RADARJAMBI.CO.ID - Jambi, Menyandang keterbatasan bukan rintangan, melainkan peluang untuk membuktikan bahwa seseorang bisa berkarya dengan optimal. Sebagai pembuka yang diungkapkan Meiranti Ibtria (26) dan Dicky Wahyu (24), dua karyawan Alfamart penyandang disabilitas saat berbagi pengalaman kepada puluhan murid dan guru SLBN Sri Soedewi Jambi, Jumat (21/11).

Meiranti yang sudah bergabung dengan Alfamart selama 6 tahun dan kini menduduki jabatan sebagai Kepala Toko ini mengatakan bahwa setiap orang punya kemampuan masing- masing, dan kesempatan yang sama.

"Jangan malu, tunjukkan kemampuan kita secara maksimal, maka perusahaan nantinya melihat kita memamg mampu dan sama dengan yang lainnya,"ujarnya.

Sama pula dengan pengakuan Dicky yang mengatakan bahwa di masa awal bekerja ada penyesuaian namun tidak perlu waktu lama untuk bisa mengerti bidang pekerjaannya di Alfamart. 

“Saya banyak bertanya kepada rekan yang lain atau atasan, sehingga dalam beberapa waktu saya bisa bekerja dengan baik,” ucapnya sebagai seorang picker yang telah dijalaninya selama 5 tahun.

Setidaknya itulah beberapa yang mereka sampaikan dalam kegiatan Alfability Menyapa, wadah berbagi pengalaman antara karyawan disabilitas Alfamart Jambi kepada puluhan murid dan guru SLBN Sri Soedewi, Jambi. Sebagai rangkaian menyambut Hari Disabilitas Internasional yang diperingati setiap tanggal 3 Desember. 

Melalui kegiatan Alfability Menyapa, Alfamart menghadirkan kisah-kisah inspiratif ke berbagai Sekolah Luar Biasa (SLB). Program ini menjadi jembatan bagi para lulusan SLB yang kini berkarier di Alfamart untuk kembali ke sekolah asal dan berbagi pengalaman kepada adik-adik kelasnya. 

Human Capital Director Alfamart, Tri Wasono Sunu, di tempat terpisah, menyebut kegiatan ini dirancang untuk menunjukkan bahwa setiap orang memiliki peluang yang sama untuk berkembang, apa pun keterbatasannya.

Selain Jambi, Alfability Menyapa digelar di sembilan kota lainnya, yakni Cilacap, Jakarta,Jember, Luwu, Palembang, Parung, Semarang, Banjarmasin, dan Rembang. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung pada rentang 19 hingga 25 November 2025.

Alfability adalah program Alfamart untuk membuka kesempatan setara bagi penyandang disabilitas untuk bergabung dan berkarya sebagai karyawan Alfamart. Di Alfamart Provinsi Jambi terdapat 21 karyawan penyandang disabilitas. 

“Program Alfability sendiri mulai dijalankan tahun 2016. Mengambil kata Ability yang bermakna kemampuan, program ini merupakan sebuah program inklusi yang memberi kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk menunjukkan kemampuan dan potensi mereka,” tambah Sunu.

Hingga Oktober 2025, tercatat 1.129 penyandang disabilitas bekerja di Alfamart, dengan rincian 822 di gerai, 289 di pusat distribusi, hingga 18 bekerja di kantor. Terdiri dari mulai dari tunagrahita, tunanetra, tunadaksa, tunaruwi, hingga tunarungu wicara.(*)