RADARJAMBI.CO.ID, KUALATUNGKAL -Kabar gembira bagi para peserta yang lulus tes CPNS jalur umum tahun 2014 lalu. Karena Pemkab Tanjabbar telah mengatakan pemberkasan Nomor Induk Pegawai (NIP) dari BKN Palembang telah selesai dan telah di tangan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Tanjabbar, untuk segera dibagikan dalam waktu dekat ini kepada peserta yang lulus tersebut.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Tanjabbar, Ir Zulkifli, mengatakan bahwa berkas para calon tersebut sudah ada di BKD. Namun sayangnya, ada ganjalan yang terjadi ketika NIP para peserta tes CPNS yang lulus tersebut tidak dikeluarkan keseluruhannya.
"Nah ini masalahnya, kemarin kan yang lulus semua ada 115 yang kita ajukan, tapi yang keluar NIP 112 saja dari BKN,"ujar Zulkifli, baru-baru ini.
Pihaknya sendiri menyayangkan kejadian tersebut. Karena siapa yang tidak keluar NIP-nya itu pasti akan kecewa berat, mengetahui ada 3 orang yang tidak dikeluarkan NIP-nya.
Ditanya formasi apa yang tidak mendapatkan NIP tersebut, Zul enggan menjawab karena itu belum tentu final. Dilanjutkannya, BKD sendiri telah melakukan upaya dengan melayangkan surat resmi ke BKN Palembang, dan mempertanyakan apa penyebab kejadian yang menyebabkan ada tiga CPNS yang tidak dikeluarkan NIP-nya.
"Kita masih upayakan untuk diakomodir semua yang lulus, kan kasian yang lain dapat, sementara 3 orang tidak dapat NIP," bebernya.
Untuk penyerahan berkas NIP bagi CPNS tersebut, Zul mengatakan akan secepatnya menyerahkan NIP kepada peserta yang lulus, mengingat beban kerja pegawai saat ini masih banyak yang kurang.
Makanya, untuk menutupi kekurangan tersebut, pemkab menginginkan para peserta siap dipekerjakan sesuai bidangnya masing- masing.
"Ya mungkin April ini sudah kita serahkan, tunggu ada moment tepat kita hubungi para peserta dan diserahkan NIP-nya," paparnya.
Sedangkan untuk peserta yang mengundurkan diri, kata Zulkifli, di Tanjung Jabung Barat ada 2 peserta yang tidak jadi mengambil pekerjaan tersebut, meski telah dinyatakan lulus.
Dua peserta tersebut masing-masing dari jurusan kedokteran dan teknis. Kata Zul, peserta tersebut alasannya mendapat pekerjaan lain yang lebih baik.
"Jadi dari 117 yang lulus ada dua yang mengundurkan, tinggal 115 peserta, yang tidak keluar NIP-nya, 3 jadi saat ini jumlahnya tinggal 112 saja yang ada NIP-nya, tapi 3 itu masih kita perjuangkan," tandasnya.(rum)
Tunggakan Pajak Kendaraan Capai Rp 2 M, Samsat Sarolangun Gelar Razia
Melintas di Jalan Desa Setiris, Warga Lempari Truk Batubara Dengan Batu
Robinson Sirait Hadiri Peresmian dan Syukuran Jembatan Sungai Kandang Desa Bukit Mas