RADARJAMBI.CO.ID, JAMBI- Ratusan hektar lahan persawahan padi masyarakat di Kabupaten Merangin berubah menjadi lubang PETI. Dari keterangan Wakil Bupati Merangin, H Khafied Moein, setidaknya ada sekita 1538 hektar lumbung lahan persawahan warga yang tersebar ditiga Kecamatan di Kabupaten Merangin berubah menjadi lubang PETI.
"Itu tersebar di Kecamatan Sungai Manau, Pangkalan Jambu, dan Tabir Barat," ujar Khafied Moein dalam laporannya dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Forkopimda Provinsi Jambi dengan Forkopimda Kabupaten/Kota se Provinsi Jambi serta Dinas/Instansi terkait se Provinsi Jambi tentang Penanggulangan Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Provinsi Jambi.
Pemerintah Merangin, katanya, bukan tidak pernah melakukan pencegahan, namun razia yang dilakukan Pemkab bersama Polri dan TNI selalu bocor.
"Subuh pun kita gelar tetap bocor. Kita juga bingung," ungkap Khafied Moein.
Reporter: Kaspul Anwar
Editor: Gustav
Nah,,, Oknum Anggota DPRD Provinsi Jambi Suplai Alat Berat untuk PETI
Sambangi Kejati, Ratusan Pendemo Desak Kejati Jambi Usut Tuntas Dugaan Korupsi Dana Bergulir UPK PNP
Pendemo Minta Pemerintah Tegakkan UU Nomor 6 2014 Tentang Desa
Ratusan Eks PNPM Jambi Tuntut Kemendes Mencabut Kemendes PDTT Nomor 749/DPP MD/III/2016.
Bahas Laju Pertumbuhan Ekonomi Kota Jambi, Pemkot Gelar Rakor Perekonomian dan FGD