Masyarakat Rengkiling Demo PT SPC

Rabu, 24 Januari 2018 - 14:36:58


Aksi demonstrasi masyarakat Rengkiling yang terhimpun dalam peduli lingkungan terhadap PT SPC
Aksi demonstrasi masyarakat Rengkiling yang terhimpun dalam peduli lingkungan terhadap PT SPC /

RADARJAMBI.CO.ID, SAROLANGUN-Ratusan masyarakat Rengkiling yang terhimpun dalam lembaga peduli lingkungan melakukan aksi demontrasi terhadap PT Seluma Prima Coal (SPC). Perusahaan ini diketahui, bergerak dibidang pertambangan batu bara. Demontrasi digelar pada Rabu (24/1), kemarin pagi dimulai pukul 9.00 WIB, berlokasi di desa Rengkiling, tepatnya di jalan penghubung lintas Sumatera menuju ke lokasi tambang.  

Selain aksi demontrasi terhadap PT SPC, masyarakat Rengkiling peduli lingkungan juga menyorot join dari PT SPC, seperti PT Marlin Serantau Alam (MSA) dan PT Universal Suport (US), selaku kontraktor.

Koordinator Lapangan (Korlap) demonstrasi, Asmara  dalam menyampaikan orasinya menegaskan, agar aktivitas PT SPC dihentikan, sebaliknya PT SPC harus menjalankan aktivitas pertambangan dengan mengikuti aturan yang prosedural, seperti hal yang berkaitan dengan ketenagakerjaan, ramah lingkungan dan sosial kemasyarakatan.

“Kami menilai aktivitas PT SPC tidak pro rakyat. Hal ini ditandai dengan munculnya pencemaran di Sungai Singomai, padahal sungai ini masih dibutuhkan oleh masyarakat untuk mandi dan mencuci. Sebaliknya, tanaman karet dan durian masyarakat ada yang mati akibat dari pencemaran tersebut,”jelasnya.

Dikatakan Asmara, pendemo menuntut agar pihak perusahaan memenuhi janjinya, berupa kontribusi terhadap desa Rengkiling, yakni Comparate Social Responsibility (CSR). Selain itu, melibatkan masyarakat setempat dalam merekrut tenaga kerja.

“Sebetulnya hal yang berkaitan dengan SKB masyarakat  bersama PT SPC sudah disepakati, tapi pihak perusahaan masih mengangkangi SKB tersebut,”katanya.

Setelah satu jam berorasi, pendemo didatangi koordinator bidang administrasi, Nur Syamsi. Dihadapan pendemo, Nur Syamsi mengatakan, dirinya adalah perpanjangan tangan dari atasan, dirinya hanya menyampaikan pesan, bahwa tuntutan pendemo direspon dan akan ditindaklanjuti.

“Kami siap mengadakan pertemuan pada Sabtu tanggal 27 Januari 2018 di Mapolres Sarolangun untuk membahas tuntutan pendemo,”katanya.

Aksi demontrasi mendapat pengawalan yang ketat dari Polres Sarolangun dan Polsek Mandiangin serta TNI, akhirnya aksi demontrasi berjalan dengan damai.

    

 

Penulis: CHARLES RANGKUTI