Warga Batanghari Bakal Dapat Sapi

Radarjambi.co.id-BATANGHARI-Pemerintah Kabupaten Batanghari, kembali memberikan Bantuan sapi kepada kelompok ternak.
Tahun 2018 ini, 58 ekor sapi telah dinggarkan untuk kelompok ternak di Kabupaten Batanghari. Sebelumnya, Pemkab Batanghari juga sudah memberikan bantuan sapi kepada kelompok ternak, namun belum terealisasi sepenuhnya dikarenakan adanya permasalahan dengan pihak rekanan.

"Iya, benar untuk tahun 2018 ini Pemerintah kembali menyalurkan bantuan sapi untuk kelompok ternak," kata Sekretaris Dinas Perkebunan dan Peternakan, Nurdin Sitanggang, akhir pekan kemarin.

Diakuinya, 58 ekor sapi yang diadakan tahun 2018 ini belum tahu pasti apakah untuk menutupi kekurangan pengadaan sapi tahun sebelumnnya.

Atau kemungkinan 58 ekor tadi untuk kelompok tani baru diluar penerima tahun sebelumnnya.
"Kita belum membahas dan akan dikoordinasikan dulu, hal tersebut sampai disana. Tapi biasanya untuk kekurangann tahun sebelumnnya

akibat adanya permasalahan rekanan atau melalui APBDP karena duitnya ada cuman belum digunakan saja (Silpa)," jelasnya.
Bantuan sapi tersebut, sambungnya, yang dirinya ketahui nantinya akan diperuntuhakan untuk kelompok tani yang yang berada di tiga kecamatan, Kecamatan Pemayung, Bajubang dan Mersam.

"Bantuan tersebut akan direalisasikan pada bulan September mendatang. Yang mana bantuan tersebut disalurkan kepada kelompok ternak yang sesuai dengan ketentuan," ujarnya.

Dikatakannya pula, bantuan sapi tersebut merupakan bentuk perhatian dari Pemerintah Kabupaten Batanghari dalam pengembangan usaha peternakan di daerah setempat, terutama dalam bidang ternak sapi.

Dirinya juga mengharapkan kepada kelompok yang menerima bantuan sapi tersebut agar dapat mengembang biakkan ternak tersebut, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan peternak.

"Kalau dipelihara dengan baik hingga beranak pinak, tentu saja akan berdampak terhadap kesejahteraan peternak. Memang tidak sepenuhnya, namun setidaknya dapat meningkatkatkan ekonomi peternak itu sendiri," tambahnya.

Untuk menghindari terjadinya permasalah terhadap rekanan seperti tahun sebelumnnya, tahun ini pihaknya akan lebih jeli dan teliti lagi dalam memilih pihak rekanan pengadaan sapi tersebut.

"Kita lihat dulu apakah sapinya sudah ada apa belum, tidak bisa main setuju setuju saja harus dicek dulu," pungkasnya.

Reporter : Raden Humaidi

Editor : Ansory