Radarjambi.co.id - KOTA JAMBI - Dalam upaya untuk meningkatkan kreasi masyarakat terhadap barang bekas, Minggu lalu Wakil Walikota Jambi Maulana, membuka kegiatan lomba memilah sampah, menghias barang bekas, dan mengelola sampah di Taman Remaja.
Acara diikuti oleh pelajar yang berkreasi menghasilkan produk bernilai guna ekonomi dari barang bekas.
Disampaikan Maulana, melalui kegiatan ini anak-anak bisa belajar memilah mana sampah organik dan anorganik. Apalagi untuk sampah plastik yang sangat berbahaya jika dibuang sembarangan.
"Untuk sampah plastik bisa dikumpulkan dan disimpan di bank sampah. Juga bisa dikreasikan menjadi barang yang bernilai ekonomi. Tentunya kota bisa melihat kreasi anak anak dalam mendaur ulang sampah plastik," ucapnya.
Kata dia, dengan memanfaatkan sampah plastik ini, maka warga Kota Jambi bisa mengurangi sampah di Kota Jambi. Sebab produksi sampah di Kota Jambi sudah sangat besar.
"Produksi sampah kita sudah mencapai 560 ton. Kalau warga kita bisa memisahkan sampah plastik untuk di daur ulang atau dimasukkan ke bank sampah. Sedangkan sampah yang tidak bisa diproduksi lagi langsung di bawa ke TPA. Sehingga jumlahnya bisa lebih sedikit," bebernya.
Maulana juga mengingatkan agar masyarakat Kota Jambi mengurangi jumlah sampah plastik.
Sebab sangat berbahaya jika dibuang sembarangan.
"Sampah plastik ini sangat sulit hancur dan sangat berbahaya. Jika dibuang ke drainase membuat tersumbat dan bisa menimbulkan banjir. Jika dibuang ke laut dan termakan oleh ikan,lalu ikannya dimakan oleh kita,bisa menimbulkan penyakit kanker," ucapnya.
Maulana juga menambahkan bahwa lomba menghias barang bekas ini adalah rangkaian kegiatan dalam rangka menyambut Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang digelar dalam waktu satu bulan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Jambi. Puncak acara HPSN sendiri adalah pada 21 Februari 2019 mendatang. "Ini salah satu rangkaian kegiatan yang dilaksanakan selama satu bulan dalam rangka menyambut hari peduli sampah nasional," pungkasnya.
Reporter : Hilman
Editor : Ansori
Perkarangan Rumah Bisa Dimanfaatkan Sebagai Lahan Tanaman Pertanian
Sutiono: IKM Perlu Dipetakan Upaya Peningkatan Pelaku Industri
Warga Tak Boleh Buang Sampah Sembarangan Optimalkan Pengelolaan Sampah
Pembangunan UMKM Terus Dilakukan Seperti di Kawasan Seberang Kota Jambi