Radarjambi.co.id - SENGETI - Sebanyak sembilan formasi tenaga kesehatan di Kabupaten Muarojambi, masih di butuhkan.
Hal ini lah yang terus diupayakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Muarojambi, agar dengan kondisi yang ada tersebut, untuk tetap memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.
Yes Isman, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Muarojambi mengatakan, diantara formasi tenaga kesehatan tersebut yakni dokter gizi.
"Ada sembilan jenis tenaga kesehatan yang kita butuhkan untuk dinas kesehatan di Kabupaten Muarojambi , yaitu dokter gigi, dokter umum, kemudian ahli gizi," jelasnya.
Lebih lanjut Ia menerangkan untuk dokter ahli gizi, sebenarnya formasi tenaga dokter ahli sangat dibutukan, satu diantaranya yaitu membenahi gizi yang ada di masyarakat.
Diungkapkan Yes Isman, di Puskesmas Kabupaten Muarojambi, hanya ada tujuh dokter ahli gizi.
"Di Kabupaten Muarojambi, untuk tenaga kesehatan di puskesmas dalam hal dokter gizi hanya ada tujuh yang berbasic dokter gizi. Yang ada itu basicnya lain," ungkapnya.
Selain Dokter gizi, kesehatan masyarakat, sanitarian, farmasi dan apoteker, tenaga laboratorium untuk Kabupaten Muarojambi juga masih kurang. Menurutnya, ada beberapa formasi yang berkaitan dengan penyakit stanting.
"Dokter Gizi dan Kesehatan masyarakat itu kan kurang, keduanya itu sangat penting. Itu untuk mendekengi gizi masyarakat salah satunya stanting. Jadi yang ada kita upayakan, makanya kita harap tahun ini secara berangsur ada penambahan-penambahan di beberapa formasi itu," jelasnya.
Sementara itu, untuk formasi tenaga kesehatan bidan dikatakannya bahwa, dengan nantinya akan di angkat 31 Nakes. Formasi bidan di Kabupaten Muarojambi sudah cukup dan tidak ada penambahan lagi.
"Kalau bidan kita cukup, kalo nanti 31 nakes yang kemarin itu di angkat," tutupnya.
9 Formasi Tenaga Kesehatan Masih Dibutuhkan di Muarojambi, Diantaranya Dokter Spesialis Gizi.
Reporter : Ansori
Hadir Acara Pemilihan Duta Simpel Bank Jambi, Ini pesan Bupati Safrial
KPU Gelar Debat Publik Kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati Merangin