Radarjambi.co.id - LAMONGAN - Manajemen Persela Lamongan masih berkeinginan menggaet satu striker lokal lagi. Meski saat ini Laskar Joko Tingkir sudah memiliki Alex Dos Santos di posisi ujung tombak. Musim lalu Persela memang memiliki dua striker tajam. Loris Arnaud menjadi mesin utama dengan torehan 15 gol. Kemudian ada Dendy Sulistyawan yang total mengemas 9 gol. Kompoisisi tersebut tampaknya ingin diulang untuk musim ini.
“Sebenarnya pemain lokal sudah terpenuhi. Kalaupun perlu, ya kami butuh striker lokal,” kata manajer Persela Yunan Achmadi.
Namun, Yunan mengaku timnya cukup kesulitan untuk mencari pengganti Dendy yang kini memperkuat Bhayangkara FC. Menemukan penyerang lokal berkualitas memang susah. “Ya, karena semua tim juga mencari striker lokal,” kata Yunan.
Selain, Alex Dos Santos, Persela sejatinya masih memiliki satu striker lagi. Dia adalah Ghifari Vaiz Aditya. Sayang, performa penyerang 20 tahun itu masih belum begitu memuaskan. Karena itu, Persela membutuhkan kehadiran striker lokal yang cukup berpengalaman.
“Kalau seandainya ada pemain lokal yang kualitasnya bagus dan sesuai strategi pelatih, kenapa enggak kami ambil?” ujar Yunan.
Meski begitu, manajemen Persela tak hanya fokus mencari striker lokal. Mereka juga masih menunggu kedatangan gelandang serang asing.
Pelatih Persela, Aji Santoso masih belum mau menyebut identitas pemain tersebut. Yang jelas, pihaknya sudah melakukan negosiasi dengan sang pemain. Dia berharap agar pekan depan seluruh pemain Persela sudah komplet.
Melihat waktu yang mepet, kemungkinan pemain asing anyar bisa saja langsung disodori kontrak. Sebab, sebelumnya, Persela sudah resmi mengikat dua pemain asing.
Selain Dos Santos ada pula pemain kelahiran Belanda berkebangsaan Togo Mawouna Amevor.
Yunan menjelaskan, selain sudah masuk dalam skema pelatih, kontrak cepat diberikan lantaran pihaknya ingin mengurus Kartu Izin Tinggal Terbatas alias Kitas.
Sumber : Jpnn
Kento Momota Menyamai Rekor Sony Dwi Kuncoro di Kejuaraan Asia
Persib Masih Cari Pemain Lagi, Sudah Gaet Jupe dan Gevorkyan
Cegah Penyebaran Narkoba dan HIV/AIDS, Pemkot Jambi Gelar Rakor Bersama Stakeholder