Radarjambi.co.id - MUARABULIAN - Khusus produk ikan Nila dan Patin dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kabupaten Batanghari dari produksi lokal tanpa pasokan dari luar daerah selama Ramadhan 1440 H.
Saat ini diperkirakan tersedia sekitar 150 ton ikan nila dan patin dari wilayah sentra produksi di wilayah kecamatan Muarabulian dan Pemayung, kabupaten Batanghari.
Hal ini diketahui berdasarkan hasil rapat koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Batanghari dalam rangka mengantisipasi lonjakan harga dan kelangkaan bahan pokok kebutuhan masyarakat selama bulan suci Ramadhan 1440 H baru-baru ini.
"Dalam rakor tersebut, Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan kabupaten Batanghari akan melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap petani/pedagang ikan agar tidak terjadi lonjakan harga. Antisipasilah," kata Syaiful, Kepala Bagian Ekonomi dan Pembangunan Setda Batanghar.
Ditambahkan Syaiful, Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Batanghari juga akan memberdayakan dan memanfaatkan Rumah Pangan Kito (RPK) dan Toko Daging Indonesia dalam rangka mengantisipasi lonjakan harga bahan-bahan pokok bekerjasama dengan Perum Bulog Divre Jambi untuk komoditas beras, bawang putih, daging beku dan minyak goreng.
"Sementara Polres, Kejaksaan Negeri dan Dandim 0415 Batanghari akan mendukung kegiatan pembinaan dan pengawasan ini dan akan melakukan tindakan hukum jika ditemukan penyimpangan dalam peredaran barang-barang kebutuhan pokok masyarakat seperti penumbunan dan lainnya,” tutupnya.
Reporter : Didi
Editor : Ansori
H Al Haris dan Satgas Pangan Sidak Pasar Harga ‘Jengkol’ diatas Ayam Potong
Al Haris Pastikan tak Maju Pilgub Jambi 2020 Ingin Fokus Majukan Merangin
Dewan Muarojambi Gelar Rapat Kerja Pandangan Umum Fraksi Terhadap Lkpj 2018