radarjambi.co.id-TANJBABARAT-Perum Bulog Subdivre Kuala Tungkal belum bisa memastikan ketersediaan daging beku saat perayaan Idul Adha 1440 hijriyah tahun 2019.
Pasalnya, pihak pusat belum juga menerima daging kerbau beku yang di Impor dari India itu.
Kepala Perum Bulog Subdivre Kuala Tungkal H. Rahimuddin saat dikonfirmasi mengatakan hal itu.
Kendati belum bisa memastikan ada atau tidaknya daging, untuk pengadaan daging ini, pihaknya sudah mengajukan ke Pemerintah Pusat. Hanya saja saat ini di Pusat belum sampai daging beku yang di Impor dari India ini.
"Entah ada kendala apa sampai kini daging itu belum sampai di Pusat. Kalau pengajuan sudah kita lakukan," ungkap H. Rahimuddin di ruang kerjannya, Rabu (7/8).
H. Rahimuddin juga mengungkapkan, semula diperkirakan ketersediaan daging beku diawal bulan Agustus ini. Ternyata mundur. " Mungkin dipertengahan awal bulan inilah," ujarnya.
Untuk jumlah yang diajukan sebut H. Rahimuddin, pihaknya sudah mengajukan pengadaan daging beku perbulannya ada yang 3 ton, ada juga 4 ton.
"Jika dikalkulasikan daging yang kita ajukan hingga Desember 2019 mendatang mencapai 17 ton," bebernya.
Masih sehubungan dengan daging ini juga sebut H. Rahimuddin, untuk harga masih 80
ribu tiap kilogramnya. " Untuk idul adha ini kalau memang ada dari pusat tentunya akan kita jual guna memenuhi kebutuhan warga akan daging. Jadi tergantung suplay dari pusat. Karena daging kerbau ini kita Impor dari India bukan kita sendiri yang Impor," jelasnya.
Disisi lain tambah H. Rahimuddin, untuk beras di Gudang Perum Bulog Subdivre Kuala Tungkal mencukupi. " Stok beras kita untuk Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Tanjung Jabung Timur ini masih ada 400 ton," tandasnya.
Reporter : Kenata
Editor : Ansory S
Pemilik Sarang Walet Wajib Setor Pajak Setiap Kali Penjualan
Pj Wali Kota Jambi Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Dan Lepas Tim Gabungan Penertiban APK Pilkada