Radarjambi.co.id, TANJABBAR - Bupati Tanjung Jabung Barat , Dr. Ir. H.Safrial MS kukuhkan pengurus Himpunan Keluarga Melayu (HKM) Kabupaten Tanjab Barat periode 2020-2025 sebanyak 122 orang yang terdiri dari Pembina, Penasehat dan Pengurus, yang digelar di Balai Adat Jl.Prof.Dr. Sri Soedewi, Desa Pembengis Selasa (4/2/20 ).
Dalam sambutannya, Bupati berharap kepengurusan HKM yang baru saja dikukuhkan ini, nantinya dapat menjalankan amanah dalam berkiprah dan berperan dalam masyarakat dan pembangunan daerah ini. Lebih dari itu, Bupati juga berharap HKM dapat menjadi pemersatu masyarakt tanpa mengenal suku, ras, agama, dan kelompok.
"Kita semua berharap HKM sebagai organisasi sosial kemasyarakatan yang mampu menghimpun, membaur, menyatukan himpunan keluarga lain, lebih luas lagi seluruh masyarakat tanpa mengenal suku bangsa, agama, kelompok dan ras," tegas Bupati.
Lebih lanjut bupati mengharapkan HKM dapat melebarkan fungsinya dalam rangka terus menggali, membina, serta melestarikan adat dan tradisi melayu.
"Saya yakin masih banyak adat dan budaya melayu yang belum tergali dan perlu dilestarikan di daerah ini, kalau bukan kita yang melestarikan siapa lagi," ujarnya.
Mengakhiri sambutannya, Bupati juga mengingatkan kepada seluruh pengurus HKM agar dapat menggerakkan roda organisasi dengan sebaik-baiknya, selalu menjaga kekompakan dan sinergis.
"Sinergis serta mampu menggalang kerjasama dengan pemerintah melalui lembaga pemerintah yang ada dalam rangka berkiprah melaksanakan program kerjanya," pungkasnya.
Turut hadir pada acara tersebut, Wakil Bupati Tanjab Barat, Drs. H. Amir Sakib beserta Istri, Ketua TP-PKK Hj. Cici Halimah Safrial Se, Sekretaris Daerah Ir. H. Agus Sanusi M. Si, Perwakilan Kapolres, Perwakilan Dandim, Staf Ahli Bupati, Para Asisten, sera Para OPD dan tamu undangan lainnya.(ken)
Editor : Ansory S
Baru Difungsikan, Jembatan Kuala Dasal Alami Penurunan Puluhan Centimeter
Honorer Dirumahkan, Ortu di Tebo Sebut Anaknya Terancam tak Punya Guru
Sukandar Minta Pembuat Akun FB Palsunya Bertobat Sebelum Dilaporkan