RADARJAMBI.CO.ID-Gubernur Jambi, Al Haris melaksanakan kunjungan kerja ke Kabupaten Bungo, pada kunjungan kerja ini diawali dengan rapat penanganan Covid-19 bersama Pemerintah Kabupaten Bungo, Kamis (26/8/2021).
Bupati Bungo, Mashuri memaparkan bahwa Kabupaten Bungo fojus pada penanganan Covid-19 yang melanda saat ini, dimana Kabupaten Bungo berada di zona orange. Data terakhir 3571 orang yang terkonfirmasi positif, 943 sembuh 23 meninggal.
Kabupaten Bungo, disampaikan Mashuri mempunyai 3 Rumah Sakit yang melayani pasien Covid-19 dan memiliki 180 tempat tidur, dengan rincian 150 kamar tidur di RSUD Hanafi 13 tempat tidur di RS Permata Hati dan 17 Tempat tidur di Rusunawa Kabupaten Bungo.
Untuk keteserdian tabung oksigen 343 tabung dengan rincian 200 tabung di RSUD Hanafi, 68 tabung di rusunawa dan 75 tabung di RS Permata Hati. Dan untuk ketersedian ventilator sds 8 unit dan ketersediaan obat 1.300 unit.
"Untuk kegiatan vaksinasi sebanyak 82.000 dosis terdiri dari 5.600 dosis untuk vaksin pertama dan 39.000 dosis vaksin kedua. Kabupaten bungo butuh 30 ribu untuk suntikan kedua," papar Mashuri.
Sementara itu, Gubernur Al Haris mengatakan selaku satgas Provinsi jambi, tentu ingin bertemu dengan satgas Covid-19 Kabupaten Bungo agar ada komunikasi dan koordinasi dengan baik, agar kami tim satgas dalam rangka untuk mengendalikan Covid-19 di wilayah kerja Provinsi Jambi khususnya Kabupaten Bungo pada hari ini.
"Kita perlu ada langkah-langkah pemberdayaan pembangunan antara Provinsi dengan Kabupaten Bungo. Intinya adalah kami dengan Bupati bungo ingin bekerja bersama-sama membangun Bungo ini, karena kamajuan Provinsi Jambi adalah kemajuan Muaro Bungo," jelas Gubernur Al Haris.
"Kita ingin bersinergi bersama-sama saling menguatkan, apalagi Muaro Bungo ini adalah etalase wilayah barat. Etalase dari semua ada di Bungo ini, mulai dari bandara Muaro Bungo. Mari kita kembangkan Bungo ini menjadi etalase wilayah barat," tutupnya.
Pad kunjungan ini, Gubernur Al Haris memberikan bantuan untuk pengembangan pembibitan dan produksi ternak berupa ayam sebanyak 500 ekor dan kambing sebanyak 50 ekor kepada Pemkab Bungo.
Kemudian bantuan sarana produksi kacang tanah 100 Ha dalam rangka pemulihan ekonomi daerah dengan rinciannya yaitu benih kacang tanah. Rp. 357.036.000, herbisida sebesar. Rp. 19.792.200, insektisida sebesar. Rp. 53.550.000, pupuk NPK sebesar. Rp. 55.000.000. Bantuan 2 unit mesin penggiling kopi dan 2 unit mesin penyanggrai kopi sebesar Rp. 76.322.400 (KTH Sungai Kelumbuk, Dusun Sungai Telang).
Lalu, bantuan berupa 2 unit mesin bambu Pemuat Tusuk Sate-Irat-Pembelah dan 1 unit gergaji listrik sebesar Rp. 33.398.165 (KTH Harapan Jaya Dusun Tebing Tinggi). Bantuan berupa 1 unit alat ekstraktor madu dan 2 unit alat uji kadar air madu dan 20 unit stop lebah koloni lebah apis cerana sebesar Rp. 102.577.306 (KTH Sungai Miyang Dusun Rantau Pandan).
Selain itu, Gubernur Al Haris juga memberikan Bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) Covid-19 bagi 2.036 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Bungo sebesar Rp. 300.000/bulan/KPM selama 3 bulan senilai Rp. 1.832.400.000 yang akan disalurkan melalui PT. Pos melalui layanan wesel.(HAR)