Radarjambi.co.id-MUAROJAMBI-Aksi yang kurang terpuji terhadap jurnalis dari salah seorang oknum polisi berpangkat Kompol yang bertugas di Polres Muarojambi, terlihat dalam kejadian pemasangan plang yang bertuliskan ''Tanah Milik Pemkab Muarojambi''.
Pemasangan plang ini buntut dari warga yang mengaku ahli waris lahan lapangan akso Dano Sengeti kamis (30/19) pagi.
Dimana oknum polisi tersebut merangkul wartawan harian Tribun Jambi Hasbi.
Mulanya Hasbi, mengambil gambar dan vidio dalam proses pemasangan papan plang nama tersebut.
Wartawan Radarjambi.co.id , dilokasi melihat secara langsung oknum polisi seperti memanggil Hasbi dari atas trotoar dengan menjulurkan tangan.
Selanjutnya oknum polisi langsung turun ke lapangan dan mendekati Hasbi dan langsung merangkul dan menyepikan hasbi dari kerumunan warga.
Aksi tersebut terlihat oleh warga yang berada diatas trotoar yang menyaksiakan pemasangan plang kepemilikan tanah.
''Sayo dipeluknya nanyo dari mano saya jawab sayo wartawan tribun Jambi. Ada izin ngak ngambil gambar anak buah saya katanya,'' tutur Hasbi.
Lalu kepada oknum polisi itu, Hasbi mengatakan jika dirinya sudah koordinasi dengan kejari untuk meliput aksi tersebut.
''Saya bilang saya lagi live pak, terus dia bilang matikan-matikan dulu,'' cerita Hasbi.(akd)
Tim PPM FH UNJA Adakan Sosialisasi Terkait Pentingnya Hukum Waris
Breaking News..! Eksekusi Tanah Lapangan Akso Danau Sengeti Tegang
Naas, Remaja di Tanjabbar Tewas Terkena Ledakan Tabung Senapan Angin
Pemberdayaan Masyarakat dalam Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup
Dosen FH Unja Gelar Pengabdian kepada Masyarakat di Kaki Gunung Kerinci
Identitas Mayat Perempuan Yang Ditemukan di Semak Terungkap, Tidak Suka Pakai Celana Dalam
KPU Gelar Debat Publik Kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati Merangin