Radarjambi.co.id-TANJABBAR - Kabupaten Tanjab Barat terima piagam opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas LKPD Tahun Anggaran 2020 oleh Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jambi, Kamis (22/10).
Hal itu merupakan penghargaan ke tiga Kabupaten Tanjab Barat secara beruntun pada masa kepemimpinan Bupati Safrial dan Wakil Bupati Amir Sakib periode 2016-2021.
Tentu butuh perjuangan keras merubah dari opini Disclaimer atau Tanpa memberikan pendapat (TMP).
Bagaimana tidak, dua kali beruntun predikat TMP diraih pada masa kepemimpinan Usman Ermulan - Katamso LKPD tahun 2015 dan 2016.
Sehingga, pemerintah Kabupaten Tanjab Barat di Bawah kepemimpinan Safrial -Amir Sakib melalui Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Tanjabbar yang dikomandoi Rajiun Sitohang berbenah melakukan rencana aksi strategis untuk merubah predikat terburuk yang pernah didapatkan Kabupaten Tanjab Barat tersebut menjadi predikat terbaik Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Pemerintah Kabupaten Tanjabbar segera berbenah membuat rencana aksi, dengan menginventarisir ulang aset dengan melibatkan seluruh pengurus barang OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dan BUMD serta membuat skema yang jelas dalam mengimplementasikan pengelola Aset disetiap OPD.
Sesuai rencana itu, Bupati Tanjabbar serta pihak dan instansi terkait mendukung penuh pembenahan yang telah direncanakan. Pada prinsip dasarnya, ASN harus ditempatkan pada posisi yang tepat dan kompeten.
Sehingga LHP Tahun 2017, perlahan Kabupaten Tanjab Barat mengalami meningkatkan menjadi Opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP).
Namun tidak berhenti sampai disitu, meski mengalami peningkatan pembenahan demi pembenahan terus dilakukan hingga pada tahun 2018 dan 2019, Tanjab Barat perlu berbangga dan tersenyum lebar karena Bupati Safrial mengangkat piagam Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI perwakilan Provinsi Jambi.
Dan terbaru LHP LKPD tahun 2020 yang diterima oleh Bupati periode 2021-2024 Anwar Sadat, merupakan Opini WTP ketiga kali beruntun untuk memperkuat kesuksesan Safrial -Amir Sakib dalam hal memimpin Kabupaten Tanjab Barat.
Terkait kesuksesannya memperjuangkan Opini WTP tersebut, mantan Bupati Tanjabbar, H Safrial Ms memberikan triknya dan berharap pemimpin yang sekarang bisa mempertahankannya.
"Merobah dari Disclaimer menjadi WTP perlu kerja keras dan cerdas, Alhamdulillah sudah saya lakukan dan anda lihat hasilnya, Kedepan tinggal mempertahankan," ujar Safrial dihubungi, Kamis (21/10).
Oleh karena itu disebutkannya, yang memimpin BKAD kedepan harus orang yang paham, "Minimal seperti pak Rajiun," sebut mantan Bupati Tanjabbar Tiga Periode itu.
Lebih lanjut kata Safrial, pola dan prinsipnya harus menempatkankan orang (Pegawai) yang tepat pada posisinya.
"The right man on the right place, kalau kita mau maju, kecuali kalau mau hancur," tegasnya.
Bahkan Safrial juga sedikit memberi tanggapan terkait isu yang berkembang di Pemerintahan Tanjab Barat saat ini, dari banyaknya pejabat yang di nonjobkan hingga surat edaran Bupati soal larangan jual beli jabatan yang ditujukan ke kepala OPD.
"Seharusnyo dak perlu dilakukan," singkat Safrial menyarankan. (ken/akd)
Hadiri Peringatan Maulid Nabi SAW, Ketua T-PKK Tanjabbar Ajak Menjaga Akidah dan Ukhuwah Islamiah
Pemkab Tanjabar Terima WTP Pertama Dibawah Kepemimpinan Anwar Sadat
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Miftahul Jannah
Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Satgas PASTI Lakukan Soft Launching Indonesia Anti-Scam Centre