Radarjambi.co.id-TEBO-Terkait rencana pemerintah untuk penghapusan tenaga honorer yang bekerja di instansi pemerintah mulai tahun 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tebo masih menunggu Instruksi resmi dari pemerintah pusat.
Hal tersebut disampaikan oleh kepala BKPSDM Kabupaten Tebo, Haryadi.
"Sampai sekarang belum ada instruksi resmi dari pemerintah pusat terkait penghapusan tenaga honorer tersebut, kalau sudah ada instruksi resminya baru kita sikapi nanti, kalau sekarang nampaknya baru sebatas wacana saja,"ujarnya saat dihubungi melalui telepon selulernya.
Diakuinya bahwa sekarang ini jumlah tenaga honorer yang ada di Pemkab Tebo sekarang ini jumlahnya lumayan banyak.
"Tenaga honorer yang kita miliki sekarang ini sepertiga dari jumlah pegawai yang kita miliki, yang paling banyak ada tenaga pendidik atau guru,"katanya lagi.
Terkait wacana tentang penuntasan pegawai non PNS dapat dilakukan melalui rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Haryadi menyebutkan bahwa pihaknya belum bisa memberikan jawaban terkait hal tersebut.
"Kita tunggu saja instruksi resmi dari pemerintah pusat, kalau sekarang masih sebatas wacana katanya saja, bagaimana kita mau menyikapinya,"tutupnya.(yan/akd)
Rekanan Pembangunan Kantor KUA Diduga Tidak Bertanggung Jawab
Kepsek dan Ketua Komite SD 93 Lopak Aur Tolak Hasil Pengerjaan
Tingkatkan Percepatan Pembangunan, Pemkab Tanjabbar Jalin Kerjasama dengan UIN STS Jambi
Gerakan Vaksinasi Serbu Desa, Bupati Masnah Minta Target 30 Ribu Dosis Vaksin
Tingkatkan Percepatan Pembangunan, Pemkab Tanjabbar Jalin Kerjasama dengan UIN STS Jambi
Maulana Pendiri Yayasan IAIMA Jambi Dapat Apresiasi Gubernur Jambi
Anggota Dewan Muarojambi Junaidi Hadiri Pembukaan MTQ XXVII Kumpeh Ulu