Ketua DPRD Tontawi Jauhari Pertajam Sinergitas Bareng Jurnalis

RADARJAMBI.CO.ID,SAROLANGUN-Dalam menjalankan fungsi legislasi, fungsi anggaran dan fungsi pengawasan, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sarolangun mempertajam komunikasi, kolabarosi dan koordinasi yang dikemas dalam bentuk makan siang dan berdialog santai bareng para jurnalis liputan lokal di Kabupaten Sarolangun, Selasa (08/02) sekitar pukul 13. 00 WIB di Rumah Makan MIAMI Pasar Atas Sarolangun.

Kegiatan ini dimotori oleh Ketua DPRD, Tontawi Jauhari didampingi Waka II Syahrial Gunawan, Kabag Hukum dan Pengkajian Perundang-Undangan Hadivis, Kabag Umum dan Keuangan Devi Hermansyah serta Kasubag Humas, Protokler dan Publikasi Marhamah.

Diawal acara Panpel dari Bagian Humas, Protokoler dan Publikasi Sekretariat DPRD menyiapkan jamuan makan siang untuk Ketua DPRD Tontawi Jauhari dan Waka II Syahrial Gunawan serta para rekan jurnalis dengan menu khas makanan Sarolangun. Selanjutnya, Ketua DPRD dan Waka II memberikan pangantar terkait dengan kinerja DPRD sudah dilakukan 2021. Kemudian, dibuka sesi tanya jawab.

Dikatakan Ketua DPRD, Tontawi Jauhari, acara ini memperkuat serta memperdekat hubungan ukhuwah antar sesama jurnalis dan personal dengan lembaga DPRD.

"Memang sebelumnya, ide ini sudah kita rancang bersama Bagian Hukum dan Pengkajian Perundang-Undangan, Bagian Umum dan Keuangan serta Bagian Fasilitasi Sekretariat DPRD dengan menggunakan anggaran yang ada, efek dan harapan, terjalinnya kerjasama pers dengan DPRD,"ungkap Tontawi Jauhari.

Disamping itu, jelas Ketua DPRD, bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat, bahwa kegiatan DPRD bukan hanya sekedar perjalanan dinas saja, tapi banyak sekali beban DPRD, tanpa adanya lembaga DPRD belum tentu pemerintah bisa jalan, artinya sangat berat beban yang dipikul.

"Misalkan saja, dalam waktu enam hari kami (DPRD Red) disuguhkan waktu untuk melakukan pembahasan dan menyelesaikan persetujuan Ranperda APBD 2022, bayangkan secara akal sehat kita waktu yang singkat itu tidak mungkin bisa menyelesaikan Ranperda APBD 2022 menjadi APBD 2022, tapi ini berkat kerjasama dengan sesama anggota DPRD dan etikad baik kita untuk Kabupaten Sarolangun, maka dengan sungguh-sungguh saat siang dan malam kami tidak mengenal waktu, para pimpinan anggota Banggar dan anggota DPRD lainnya siap dalam pembahasan dan paripurna RAPBD,"ungkapnya.

Dijelaskan Ketua DPRD yang kini juga tengah menjabat sebagai Ketua DPD II Golkar Sarolangun, jika tahun 2021 DPRD sudah menyetujui dan mengesahkan 7 Ranperda menjadi Perda, dintaranya Perda penyertaan modal pada PDAM Tirta Sako Batuah, Perda perlindungan lahan pertanian pangan berkelanjutan, Perda pokok-pokok pengelolaan keuangan daerah, Perda perubahan ketiga atas peraturan daerah Nomor 05 tahun 2016 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah, mengesahkan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2020, Perubahan APBD 2021 dan APBD 2022.

"Belanja APBD Sarolangun 2022 sekitar Rp 1,2 Trilun lebih. ini sudah dibagi dari beberapa kewajiban daerah, misalkan porsi untuk Diskdikbud minimal 20 persen dari total APBD, porsi Dinkes minimal 10 persen, selanjutnya ada hal lain lagi yang diakomodir mengacu pada aturan pusat, kemudian sisa anggaran diatur untuk infrastruktur, Bansos, hibah dan lainnya dengan mengikuti petunjuk perundang-undangan yang berlaku,"terangnya.

Pria ramah yang akrap disapa bang Tontawi berharap, apapun kegiatan di DPRD yang sifatnya membangun untuk bisa diekspos oleh para rekan jurnalis.

"Kami siap untuk dikritik, tapi sifatnya membangun. Sebaliknya, kami berharap rekan jurnalis bisa bekerja secara profesional,"harapnya.

Waka II, Syahrial Gunawan mengatakan, jika ajang silaturahmi ini untuk membangun daerah Sarolangun agar menjadi lebih baik dan maju.

"Silaturahmi ini menambah umur, sehingga ada hal yang tidak tahu, maka bisa menjadi tahu. Kami berharap realisasi berita rekan jurnais bisa berimbang dan berkualitas,"tandasnya.

PENULIS: CHARLES RANGKUTI
EDITOR: ANSORY S