Berhasil Selesaikan Konflik 37 Tahun SAD 113
RADARJAMBI.CO.ID-Keberhasilan ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto dalam menyelesaikan konflik lahan yang terjadi hampir 37 tahun antara Suku Anak Dalam (SAD) 113 dengan PT Berkah Sawit Utama (BSU).
Menteri Agraria dan Tata Ruang, Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto, secara langsung memberikan penghargaan atas prestasi Edi Purwanto dalam penyelesaian konflik lahan masyarakat SAD 113 kepada Edi Purwanto, Rabu (7/12) di Hotel Borobudur, Jakarta.
Penyelesaian kasus konflik lahan SAD 113 ini memang menjadi prioritas dalam penyelesaian lahan yang ada di Jambi. Komitmen Ketua DPRD Provinsi Jambi dalam menyelesaikan kasus konflik lahan ini untuk memberikan rasa keadilan kepada semua masyarakat bagi kedua belah pihak.
Pembentukan pansus konflik lahan DPRD Provinsi Jambi adalah inisiasi Edi Purwanto untuk membentuk pansus yang khusus menanggani persoalan konflik lahan. Pansus yang awalnya bekerja selama enam bulan ini kemudian di perpanjang dengan melihat alotnya penyelesaian ini.
"Ini juga telah diketahui bersama bahwa melalui pansus konflik lahan yang saya bentuk, akhirnya dengan keinginan yang kuat dalam menyelesaikan konflik yang sudah hampir 37 tahun ini dirasakan oleh SAD 113 dapat terselesaikan dengan cara baik,"ujarnya saat di konfirmasi usai pemberian penghargaan tersebut.
Edi Purwanto menyebut bahwa pemberian penghargaan ini bukanlah suatu tujuan yang ingin dicapai. Namun lebih dari itu, dengan telah diberikannya sertifikat kepada 744 Kepala Keluarga SAD 113 ini, cukup menjadi pencapaian bersama yang sangat mengembirakan.
"Disisi lain saya juga mengucapkan apresiasi kepada Pak Presiden, Pak Menteri atas penghargaan ini. Kita tidak boleh lenggah karena masih ada kasus konflik lahan yang saat ini juga tengah kita selesaikan bersama,"sebutnya.
Sementara itu, Edi Purwanto menyebut bahwa dirinya juga mendapat dukungan dari semua pihak terutama masyarakat yang berkonflik untuk dapat membantu menyelesaikan konflik-konflik lahan yang terjadi. Dorongan inilah kata Edi Purwanto yang memberikan semangat kepada dirinya untuk memberikan hak-hak kepada masyarakat melalui penyelesaian konflik lahan.
"InsyaAllah, saya menargetkan 20 konflik lahan dapat terselesaikan selama saya menjabat. Tentu saya juga meminta adanya dorongan dari semua pihak sehingga apa yang kita harapkan demi masyarakat untuk merdeka di tempatnya sendiri dapat terlaksana dengan cara-cara baik, cara-cara konstitusional," pungkasnya.(*)
Penulis: ndangDewan Minta Kasus Pelecehan Seksual di RSUD Raden Mattaher Diusut Tuntas
Yoshadi Diusulkan Gantikan Satmar Lendan Sebagai Pimpinan DPRD Sungaipenuh
Ketua DPRD Ajak Kades Libatkan Partisipasi Publik Susun APBD
Waka DPRD Faisal Riza Minta OPD Kejar Tayang Jelang Tutup Buku
Komisi III DPRD Provinsi Jambi Tinjau Proyek Multiyers di Kabupaten Sarolangun
Tinjau Tembok Roboh, Pj Wali Kota : “Segera Ditangani Karena Akses Jalan Masyarakat”