Banyak Perusahaan Cari Makan di Tebo, Tapi Bayar Pajak di Tempat Lain

Radarjambi.co.id-Tebo - Ternyata banyak perusahaan di Tebo yang mencari peruntungan di Tebo, tapi membayar pajak penghasilan di daerah lain, karena Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) yang mereka miliki bukanlah NPWP Kabupaten Tebo.

Terkait persoalan ini, Penjabat (PJ) Bupati Tebo, H. Aspan, mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tebo hanya bisa memberikan himbauan kepada perusahaan yang berinvestasi di Kabupaten Tebo agar menggunakan NPWP Kabupaten Tebo.

"Kita selalu pemerintah daerah terkait persoalan ini hanya bisa memberikan himbauan saja,"sebut Aspan saat dijumpai di Rumah Dinas (Rumdin) Bupati Tebo, Senin (6/3) usai melantik 4 Pejabat Eselon II dilingkungan Pemkab Tebo.

Disebutkannya jika seluruh perusahaan yang berinvestasi di Kabupaten Tebo menggunakan NPWP Kabupaten Tebo, tentu saja berdampak kepada Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang akan bertambah.

"Jelas PAD Kabupaten Tebo akan bertambah dari dana bagi hasil pajak yang dibayarkan, sayangnya untuk persoalan izin ini bukan ranahnya Pemkab, jadi kita hanya bisa sebatas himbauan saja agar perusahan tersebut menggunakan NPWP Kabupaten Tebo,"sebutnya lagi.

Begitu juga terkait dengan agar perusahan yang berinvestasi di Kabupaten Tebo memiliki kantor di Kota Muaro Tebo sebagai ibu kota kabupaten Tebo, juga hanya sebatas himbauan.

"Kalo izinnya domainnya Pemkab Tebo, sudah pasti kita wajibkan, sayangnya bukan domain kita Pemkab, jadi hanya sebatas himbauan saja, padahal jika mereka berkantor di kota Muaro Tebo, banyak efek domino yang akan didapatkan, seperti bertambahnya lapangan pekerjaan dan meningkatnya perekonomian kota Muaro Tebo, kita tidak bisa membuat kebijakan yang menumbur peraturan lainnya,"tutup Aspan. (yan/akd)