Radarjambi.co.id-YOGYAKARTA- Sebagai respons terhadap isu menurunnya minat generasi muda bergabung dalam organisasi desa, mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar seminar dengan tema “Menuju Masa Depan: Kepemimpinan Berbasis Teknologi dan Branding Digital yang Efisien”.
Riles yang diterima Radarjambi.co.id acara ini digelar pada Sabtu, 9 Desember 2023, di Nyutran Jogja dan melibatkan karang taruna setempat sebagai target mereka dalam seminar ini.
Pembicara utama seminar adalah Iman Sumarlan SIP MHI, seorang dosen Ilmu Komunikasi UAD dan Direktur Pegiat Pendidikan Indonesia (PUNDI). PUNDI adalah organisasi yang berfokus pada pendidikan karakter dan kewarganegaraan.
Dalam presentasinya, Sumarlan berbagi pengalaman dan pengetahuannya tentang bagaimana memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk meningkatkan kualitas kepemimpinan dan membangun citra positif dalam ranah digital.
“Teknologi dan digitalisasi membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk kepemimpinan. Kepemimpinan berbasis teknologi dan digital branding memerlukan kemampuan menggunakan TIK sebagai alat untuk berkomunikasi, berkolaborasi, berinovasi, dan berkreasi. Ini juga mengharuskan pemimpin membangun dan menjaga reputasi positif dalam dunia digital, yang berdampak pada kepercayaan dan kredibilitas,” terang Sumarlan.
Beliau memberikan tips dan trik mengenai pengembangan kepemimpinan berbasis teknologi dan digital branding yang efektif, termasuk penetapan tujuan yang jelas, pemilihan platform media sosial yang sesuai, pembuatan konten informatif dan menarik, penggunaan bahasa yang sopan, serta penerapan etika dan integritas dalam berinteraksi digital.
Data dan analisis diutamakan untuk mengukur dampak dan efektivitas, sementara evaluasi berkala diperlukan untuk perbaikan.
Seminar terdiri dari kalangan pemuda dan pemudi RW 20 Nyutran. Antusiasme peserta terlihat dari partisipasi aktif dalam materi dan diskusi yang dipimpin pembicara.
Kesempatan untuk bertanya dan berbagi pengalaman mengenai tantangan dan peluang di era digital juga diberikan kepada peserta.
Salah satu peserta, Novi menyampaikan apresiasi terhadap seminar ini. "Saya merasa
mendapat banyak ilmu dan motivasi. Belajar tentang menjadi pemimpin yang adaptif dan kreatif dengan memanfaatkan teknologi serta media sosial sangat berharga.
Pentingnya menjaga citra diri positif di dunia digital juga menjadi pembelajaran penting karena dapat memengaruhi kesuksesan dan kesejahteraan di masa depan,” ujarnya.
Seminar ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang diadakan oleh mahasiswa UAD untuk mengaktualisasikan nilai-nilai Muhammadiyah, yaitu amal usaha, kaderisasi, dan dakwah.
Tujuan utamanya adalah meningkatkan kompetensi dan kontribusi mahasiswa UAD
dalam menghadapi tantangan dan peluang di era revolusi industri 4.0.(*)
Observasi Akreditasi Perpustakaan SLB AUTIS UM oleh Mahasiswa S1 Ilmu Perpustakaan UM
Dapatkan Pelatihan Membatik Dari Batik Berkah, SMKN 1 Tebo Siap Jadi Sentra Batik Tebo
Prof. Dr. Helmi, S.H., M.H. Terpilih Menjadi Rektor UNJA Periode 2024-2028
Budi Yako Tinjau Pengerjaan Drainase dan Serap Aspirasi Warga
Hj. Hesnidar Haris Tinjau Pelaksanaan Pembelajaran Transisi Menyenangkan di SD Xaverius 1 Kota Jambi
Gandeng Srikandi PP, SMKN 1 Tebo Kembali Tampilkan Karya di Tebo Berbatik Jambore PKK Tebo
Tiga Calon Rektor UNJA Wawancara Uji Gagasan dengan Dirjen Dikti
KPU Gelar Debat Publik Kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati Merangin