Pilkada Muarojambi, Masnah Ogah Berduet dengan IW

Rabu, 29 Juni 2016 - 23:41:04


/

RADARJAMI.CO.ID, JAMBI- Wacana dua partai besar yakni PDIP dan Golkar berkoalisi di Pilkada Muarojambi sepertinya tidak akan terwujud. Pasalnya, kader Golkar Masnah Busro memastikan jika dirinya akan tetap maju sebagai nomor satu di perebutan BH 1 GZ mendatang.

Sebelumnya, dua partai tersebut memberi sinyal jika akan berkoalisi di Pilkada tiga kabupaten, yakni Muarojambi, Tebo dan Sarolangun.

Untuk Muarojambi, Ivan Wirata (IW) yang merupakan kader PDIP akan disandingkan dengan Masnah Busro. Begitupun di Sarolangun, Cek Endra (CE)-Hilallatil Badri (Hilal) dan Tebo Sukandar-Jumarwazi selaku Ketua DPC PDIP Tebo Ilir.

Duet Ivan-Masnah pun hampir positif, hal ini diakui Sekretaris DPD PDIP Provinsi Jambi, Chumaidi Zaidi belum lama ini. 

"Arahnya sudah ke sana, tapi kita tunggu saja kepastian dari DPP. Karena hasil surveinya sudah ada," katanya.

Ketua DPD I Golkar Provinsi Jambi, Zoerman Manap juga tidak membantah adanya komunikasi yang terbangun dengan PDIP. Hanya saja dirinya akan menunggu survei yang akan digelar Juli mendatang.

"Memang komunikasinya sudah ada, tapi kita masih menunggu survei dulu," kata Zoerman.

Di lain pihak, Bacabup Muarojambi, Masnah Busro sepertinya ogah menerima tawaran tersebut. Menurutnya, maju sebagai Cabup di Muarojambi sudah menjadi harga mati bagi dirinya.

"Daklah, itu kan wacana saja. Hasil akhirnya kan tetap berdasarkan survei. Kan Golkar punya kader sendiri," kata Masnah, kemarin. 

"Saya tetap komitmen nomor satu (Cabup,red)," tegasnya.

Menurut dia, wacana tersebut merupakan tawaran PDIP. Jadi belum tentu partainya menyetujuinya. 

"Kalau dibalik (Masnah-Ivan) mau, karena Golkar mau kadernya menjadi bupati, tidak wakil," sebutnya.

Lebih lanjut, anggota DPRD Provinsi Jambi ini mengungkapkan jika dirinya tetap optimis maju sebagai calon Bupati. Apalagi, saat ini sudah ada sejumlah parpol yang diyakini akan mengusung dirinya.

"Kalau Golkar Insya Allah, saya inikan kader Golkar. Sementara partai lain kita tunggu saja prosesnya, seperti PKB dan Demokrat," katanya.

Tidak hanya itu, Masnah juga mengaku telah mengantongi sejumlah nama yang akan dijadikan pendampingnya. Hanya saja, saat disinggung siapa nama dimaksud, ia masih enggan membeberkannya.

"Ada sejumlah nama, nanti kita lihat berdasarkan survei. Yang pasti siapa yang paling? tinggi surveinya itulah yang akan jadi pendamping saya," tandasnya.

Reporter: Gustav