Ranperda P-APBDP Sarolangun 2019 Dievaluasi

Radarjambi.co.id-SAROLANGUN-Setelah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sarolangun mengesahkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (P-APBD) Kabupaten Sarolagun 2019, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sarolangun segera menyerahkan Ranperda P-APBD ke Bappeda Provinsi Jambi dan Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Provinsi Jambi untuk dilakukan evaluasi.

Hal ini dikatakan Kepala Bappeda Sarolangun, H Lukman melalui Kabid Pendanaan dan Kerjasama, Hj Maria Susanti saat dibincangi harian ini, Selasa (6/8), sore.

Dikatakan Hj Maria Susanti, pasca dilakukan evaluasi terhadap Ranperda P-APBD 2019 oleh Bappeda dan Bakeuda Jambi, selanjutnya Ranperda P-APBD akan ditetapkan menjadi Perda P-APBD, dalam kurun waktu yang singkat ini, Ranperda P-APBD 2019 akan diserahkan ke Bappeda dan Bakeuda Jambi.   

“Misalkan saja ada koreksi Ranperda P-APBD dari Pemprov Jambi, tentu saja kami akan segera melakukan perbaikan, tapi kami merasa mekanisme yang sudah dilakukan sudah memenuhi aturan yang prosedural sesuai dengan RKPD, diprediksikan koreksi itu tidaklah banyak, sebaliknya tidak memakan waktu yang terlalu lama, kami optimis satu minggu kedepan proses evaluasi sudah rampung,”ucapnya.

Dipaparkan Kabid Pendanaan dan Kerjasama Bappeda Sarolangun, setelah klirnya Perda P-APBD 2019, maka semua OPD bisa menerapkan program dan kegiatan yang dianggarkan di P-APBD 2019 sesuai dengan RKA dan DPA yang sudah disusun masing-masing OPD.

“Untuk kegiatan OPD pada P-APBD 2019 harus selaras dengan RKA dan DPA,”cetusnya.

Ditambahkannya, belanja daerah Kabupaten Sarolangun sebelum perubahan ditetapkan sebesar Rp 1,42 Triliun lebih, setelah perubahan menjadi Rp 1,53 Triliun lebih, ini menunjukkan terjadinya penambahan sebesar Rp 108,39 Milyar lebih.

“Penambahan belanja daerah setelah P-APBD 2019 sebesar Rp 108,39 Milyar lebih,”tandasnya.

Penulis : Charles R

Editor : Ansory S