radarjambi.co.id-KOTA JAMBI-Wakil walikota jambi maulana meninjau langsung rumah retak dampak dari Pekerjaan pembangunan Jembatan di Jalan Walisongo kini tengah berlangsung.
Jembatan yang menghabiskan anggaran Rp 3 M dari APBD Kota Jambi itu sudah selesai pemasangan tiang pancang, Senin (30/7).
Namun dari pemasangan tiang, ada dampak pada rumah warga sekitar, yakni rumah milik Katiyem, di RT 03, Kelurahan Kenali Besar, Kecamatan Alam Barajo Kota Jambi. Beberapa bagian sisi rumah Katiyem mengalami keretakan.
“Retak sejak dilakukan pemasangan tiang jembatan,” kata Katiyem.
Katiyem mengatakan bahwa dirinya tidak mempermsalahkan hal tersebut, asalkan ada tanggung jawab dari pemerintah.
“Yang penting ini bisa kembali seperti semua. Kami cuma mau itu,”ujarnya.
Lanjut Katiyem, ada sekitar tiga titik bagian rumahnya yang mengalami retak, diantarany di titik di kamar, dan satu titik di ruang shalat.
“Tiga tempat yang retak,” katanya.
Sementara Wakil Walikota Jambi Maulana mengatakan, dirinya sudah melihat langsung rumah warga yang berdekatan dengan pembangunan jembatan tersebut.
“Karena pembangunan jembatan tersebut menggunakan tiang pancang sebanyak 24 titik,” katanya.
Maulana mengatakan bahwa pada saat pembangunan tiang pancang memang ada berdampak keretakan sedikit pada rumah warga , namun tidak mengenai struktur rumah, hanya terkena dinding.
“Kita akan perbaiki. Kita bertanggung jawab,” kata Maulana
Fatri Suandri, Kepala Dinas PUPR Kota Jambi mengatakan bahwa memang ada rumah warga yang terkena getaran saat pemancangan tiang, sehingga dinding rumah tersebut retak.
“Pemilik rumah kita harap bersabar. Itu akan kita pebaiki,” katanya.
Reporter : Ria
Editor : Ansory S
31 Desa Belum Teraliri Listrik PLN Rasio Elektrifikasi Tanjabbar Paling Rendah
Dua JCH Asal Muarojambi dan Merangin Ditunda Keberangkatan Karena Sakit
Polres Tebo Gelar Apel Operasi Lilin 2024, Siap Amankan Nataru