radarjambi.co.id-TANJABBARAT-Realisasi serapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2019 hingga triwulan ketiga baru mencapai 46 persen atau sekitar Rp 728 Miliar hingga triwulan ke tiga dari total anggaran sebesar Rp 1, 5?68 Triliun.
Kepala BPKAD Tanjab Barat, Rajiun Sitohang, saat ini ada diakuinya ada beberapa instansi yang realisasi anggaranya cukup besar.
Dikatakan Rajiun, Dinas Pendidikan saat ini realisasi serapan anggarannya mencapai 47,88 persen atau sebesar Rp 144 Miliar dari alokasi anggaran mencapai Rp 300 Milyar. Sementara realisasi anggaran Dinas Kesehatan yang mendpat alokasi dana sebesar Rp 105 Milyar mencapai Rp 56 Milyar atau sebesar 52,9 persen.
Sedangkan RSUD Daud Arif dengan anggaran sebesar Rp 57 Milyar, baru terserap sebesar 27 persen atau sebesar Rp 15 Miliar.
"Untuk Dinas ?Pekerjaan Umum, dengan total aloksi anggaran sebesar Rp 403 Milyar, baru terserap Rp 141 Miliar atau sebesar 43 persen," terang Rajiun kepada wartawan, Rabu (18/9).
Hanya saja, lanjut Rajiun, secara persentase dari serapan beberapa instansi tersebut sudah sekitar 60 persen.
"Melihat dari serapan ini sudah cukup tinggi. Dan itu sudah sangat bagus," imbuhnya.
Rajiun menambahkan, ia optimis jika serapan anggaran tersebut bisa mencapai 100 persen. ?
"Hal ini, jika berkaca pada Dinas Pekerjaan Umum. Dimana saat proses pelaksanaan kegiatan selesai di laksanakan, maka anggaran langsung dicairkan," tandasnya.
Sementara itu, Kepala bidang Akuntasi BPKAD Tanjabbar, Defriadi belum lama ini juga mengatakan pihaknya tetap optimis hingga batas akhir tahun serapan anggara bisa mencapai 90 persen lebih.
"Seandainya tidak tercapai hingga waktu yang telah ditetapkan, tentu anggaran yang belum terserap akan menjadi silpa," sebutnya. (ken)
Editor : Ansory S
Ikut Shalat Istisqo, Amir Sakib Himbau Warga Agar Sadar Bencana
Nelayan Kualatungkal Tetap Melaut Ditengah Kepungan Kabut Asap
Bupati Batanghari Tinjau Lokasi Kebakaran Di Tahura Sultan Thaha Syaifudin
KPU Sarolangun Optimalisasikan Pendistribusian Logistik Pilkada 2024