Radarjambi.co.id-KOTA JAMBI-Wakil Walikota Jambi, H. Maulana membuka sekaligus menjadi pemateri kegiatan sosialisasi destinasi wisata menuju kampung wisata, bertempat di Hotel Luminor Jambi, Selasa (14/09).
Materi langsung diberikan kepada para pelaku UMKM dan pelaku wisata di kota Jambi dalam konteks menyiapkan Jambi ke depan untuk meningkatkan daya saing daerah agat menjadi tujuan wisata.
Wakil Walikota Jambi, H. Maulana mengatakan bahwa Pemkot Jambi memiliki modal yang sangat baik yaitu 43% RT di Kota Jambi sudah menjadi Kampung Bantar yang mana Kampung Bantar tersebut menjadi modal utama suksesnya satu kampung menuju kampung wisata.
"Karena tempat wisata harus bersih, aman, tertib dan seterusnya, hanya tinggal dieksplorasi lebih dalam potensi dari masing-masing kampung, seperti adanya Potensi Budaya, kampung saloko, kampung pantun atau daerah itu punya potensi peninggalan masa lalu seperti peninggalan makam raja-raja, rumah tua, masjid tua serta adanya pusat kuliner khas Jambi," ungkapnya.
Dirinya berharap, 43% dari 1633 RT yang mana terdapat 715 RT yang sudah menjadi Kampung Bantar yang minimal 10% akan di dorong menjadi Kampung pariwisata agar UMKM bergerak kalau ada wisatawan datang.
Di sisi lain,Pendapat Anggaran Daerah (PAD) Kota Jambi meningkat karena pendapatan dari 10%. "Jadi dana PAD kita meningkat yang akan di gunakan untuk membangun infrastruktur masyarakat dengan membuat jalan, drainase," katanya.
Dirinya juga menambahkan mengenai anggaran khusus yang mana Kampung Bantar setiap tahun jumlahnya lebih ditingkatkan di Dinas Pemberdayaan Masyarakat yang terdapat anggaran untuk hadiah, proses penilaian.
"Pembangunan di kampung sebagian besar adalah swadaya masyarakat yang merupakan bentuk partisipasi masyarakat untuk membuat cantik kampungnya," tutupnya. (ria/akd)
Pembangunan Tiang SUTET Terkendala Pembebasan Lahan, PLN Minta Bantuan Bupati
Wabup Tanjabbar Tinjau Kondisi Fasilitas Umum Titian Orang Kayo
Sebut PT EWF Ambil 5000 Hektar Tanah Adat, Warga Datangi Kantor Bupati Muarojambi
27.218 Pasien Sembuh dari Covid-19, Meninggal Tambah Dua Dari Bungo dan Kota Jambi
Siswi SMA 2 Tebo Bicara Tentang Krisis Iklim Di KTT Iklim PBB