Tugas Berat Pj Bupati Sukseskan Jambi Mantap di Tebo

Kamis, 09 Juni 2022 - 13:10:19


Riance Juskal
Riance Juskal /

Berakhirnya jabatan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Tebo, Sukandar - Syahlan dan sudah dilantiknya Aspan sebagi Penjabat (PJ) Bupati Tebo oleh Gubernur Jambi, Al Haris Minggu (22/5) kemarin dan terlihat langsung bergerak cepat dan sudah mulai masuk kantor Senin (23/5) adalah bukti nyata banyak tugas berat yang musti dikerjakannya sebagai PJ Bupati Tebo.

Sebagai PJ Bupati Tebo, tugas Aspan tidak hanya menjalankan roda pemerintahan kabupaten Tebo semata, tapi juga harus mampu mensinkronkan dan mensukseskan progam Jambi Mantap dari Provinsi Jambi di Kabupaten Tebo.

Tugas berat sang PJ Bupati lainnya adalah bagaimana sesuai pesan Gubernur Jambi dalam pidato nya adalah menjaga stabilitas keamanan dan politik Kabupaten Tebo sekaligus mulai mempersiapkan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak yang akan digelar di tahun 2024.

Terus apakah Gubernur Jambi, Al Haris sebagai Gubernur Incumbent mempunyai kepentingan politik besar dengan sang PJ Bupati Tebo terkait persiapan kembali bertarung di tahun 2024 nanti.

Kalau melihat dari hasil rekapitulasi tingkat Kabupaten oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tebo terkait Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi yang dilaksanakan Selasa (15/12/2020) lalu.

Sangat jelas pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi, Al Haris - Sani yang mendapatkan nomor urut 3, saat itu di Kabupaten Tebo hanya memperoleh suara sebanyak 41342, dan menempati posisi kedua perolehan suara terbanyak.

Sedangan yang menempati posisi pertama adalah pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) nomor urut satu, Cek Endra - Ratu Munawaroh, dengan perolehan suara 54519, dan diurutan ke tiga adalah pasangan Cagub dan Cawagub nomor urut dua dengan perolehan suara sebanyak 37224.

Sedangkan total suara sah waktu itu hanya 133085, dan suara tidak sah sebanyak 4902. Jumlah pemilih dalam DPT (Model A3 - KWK) sebanyak 231079, Jumlah pemilih yang pindah memilih (DPPH) sebanyak 172.

Jumlah pemilih yang tidak terdaftar dalam DPT menggunakan KTP / Suket (DPTB) sebanyak 1154, dengan total Jumlah pengguna hak pilih 232423

Dan jika dikurangi dengan jumlah suara sah ditambah suara tidak sah sebanyak 137987, yang tidak menggunakan hak suaranya di Kabupaten Tebo sebanyak 94436, dalam artian partisipasi pemilih waktu itu masih berkisar di angka 60 sampai 65%,.

Selamat bertugas buat bapak PJ Bupati Tebo, manfaatkanlah panggung yang tersedia semaksimal mungkin, ingat terpelesetnya anda banyak yang menanti.(*)

Penulis : Riance Juskal
Wartawan dan Mantan Komisioner KPU
Kabupaten Tebo