Bahasa Inggris Untuk Anak Usia Dini

Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional. Di era globalisasi ini, mampu berbahasa Inggris bukan hanya sebuah ide yang bagus melainkan juga sebuah keharusan.

Pengenalan bahasa Inggris sejak dini dapat membantu anak lebih familiar dengan bahasa Inggris. Semakin mereka familiar dengan bahasa Inggris maka semakin mudah pula anak tersebut meneruskan bahasa asing pada tingkat yang lebih tinggi.

Pada anak-anak, usia dini merupakan masa keemasan bagi mereka. Namun, sebagian orang tua tidak menyadari hal tersebut dan justru melewatkan kesempatan terbaik untuk mendidik anak mereka.

Perlu diketahui bahwa keterampilan bahasa pada anak berkembang sangat pesat pada saat mereka memasuki usia dua sampai enam tahun (tahap praoperasional). Maka jika ingin belajar bahasa akan sangat cocok dilakukan pada usia-usia ini.

Orang tua bisa mulai mengajarkan bahasa Inggris pada anak di rumah, tidak masalah meskipun merasa belum terlalu mahir.

Hal pertama yang harus dilakukan adalah menunjukkan antusiasme karena hal tersebut akan memotivasi anak untuk belajar.

Jangan khawatir apabila anak tidak langsung bisa berbicara bahasa Inggris. Mereka membutuhkan waktu untuk menyerap bahasa. Kuncinya yaitu harus sabar, dan mereka akan mulai berbicara bahasa Inggris di waktu yang tepat.

Belajar bahasa Inggris di usia dini juga memiliki berbagai manfaat, seperti meningkatkan kemampuan kognitif pada anak, mengasah otak anak, membuat anak berpikir kritis, meningkatkan memori, konsentrasi, mengasah kreativitas anak, meningkatkan kemampuannya dalam memecahkan masalah, dapat mendengarkan dengan baik, dan meningkatkan kemampuan anak untuk multitasking.

Beberapa tips yang dapat dilakukan para orang tua dalam mengajarkan bahasa Inggris kepada anak yaitu, pertama membangun rutinitas, orang tua dapat membuat jadwal untuk anak.

Misalnya sehari 15 menit, metode pembelajarannya bisa dengan bernyanyi lagu berbahasa Inggris, beberapa lagu anak-anak dalam bahasa Inggris yang popular yaitu Johny Johny Yes Papa dan Twinkle-Twinkle Little Star.

Kedua bermain games, buat suasana belajar semenyenangkan mungkin agar anak bisa bersenang-senang bermain sambil belajar, permainan yang dapat dicoba ialah Flashcard, ini adalah cara yang bagus untuk mengajarkan dan memperbaiki kosakata berbahasa Inggris pada anak.

Tips yang terakhir yaitu memilih topik atau kosakata bahasa Inggris yang lebih mudah ditangkap oleh anak, seperti nama angka, warna, hewan dan makanan.

Jangan lupa untuk selalu merespons anak agar proses pengajaran bahasa pada anak dapat berkembang dengan baik.

Misalnya, saat anak menunjuk buah pisang dan berkata “banana”, orang tua dapat merespons dengan mengatakan “yes, this is banana. The color is yellow”.

Ketika anak berbicara dalam bahasa Inggris, orang tua harus meresponsnya dengan positif dan antusias sehingga anak semakin terpacu untuk belajar dan berbicara.

Dan juga sesekali tidak ada salahnya untuk memberinya sanjungan atau hadiah, sanjungan yang diberikan bisa dengan mengucapkan kata “excellent”, “great” “good job”, “awesome”, dengan begitu anak akan menjadi semangat dan termotivasi. (*)

Penulis : Indri Nuraeni, mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta.