Pemindahan Sisa DAK Pembangunan SMAN2 Tanjabbar ke Rekening Pribadi Tanpa Persetujuan Kepsek

ADARJAMBI.ID, TANJABBAR - Diduga ada permainan antara Bendahara DAK SMAN 2 Tanjab Barat bersama Ketua Komite, pasalnya pemindahbukuan sisa DAK pembangunan ruang kelas ke rekening pribadi ketua komite senilaibratusan juta rupiah tanpa persetujuan Kepsek.

Berdasarkan hasil konfirmasi, pernyataan dari Bendahara DAK dan Kepala Sekolah SMAN 2 Tanjabbarat tidak kompak, terkesan saling lepas tangan.

"Kepsek tau, karena dah saya kabari," beber bendahara DAK SMAN 2 Tanjabbarat, Wawan.

Ketika ditanya tindakan tersebut menyalahi aturan apa tidak, ia mengaku tidak tahu, "Saya dak tau bang, saya hanya tidak berani memegang uang kes sebanyak itu, apalagi kalo sampai dimasukan ke rek pribadi saya, saya tidak berani," kilahnya.

Sementara itu, Kepala sekolah SMAN 2 Tanjabbarat, Asmaida mengaku tidak pernah memerintahkan dan menyetujui pengalihan atau pemindahbukuan sisa anggaran tersebut ke rekening pribadi siapapun.

"Saya tidak ada memerintahkan, mungkin karena khawatir kalau di rumah duitnya tidak aman, maka mungkin disimpannya di rek nya karena rek DAK harus di nol kan, sebelumnya saya tidak tahu. Saya dapat info dari bendahara karena saya bertanya ke bendahara," ujar Kepala sekolah SMKN 2 Tanjabbarat.

I"Sebelumnya saya sudah menandatangani cek tersebut, tapi saya tidak tahu kapan uang itu diambil karena yang ngambil ke Bank adalah bu ketua komite dan bendahara. Namun, setelah diambil saya mendapatkanlah laporannya dari bendahara kalo dipindahkan ke rek ketua karena lebih aman disimpan di Bank, mengingat rek DAK harus di nol kan," ungkapnya lagi.

Ketika ditanya apakah menyalahi aturan bahwa pemindahan Anggaran negara ke rekening pribadi, Kepsek mengaku tidak tahu dan menyarankan bertanya ke ahlinya. (ken)