Radarjambi.co.id - MUARABULIAN - Pemerintah Kabupaten Batanghari melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terus meningkatkan pembangunan infrastruktur.
Tahun 2019 ini, Dinas PUPR khususnya Bidang Bina Marga menggelontorkan ratusan miliar untuk pembangunan jalan dan jembatan yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Batanghari.
"Iya, pada tahun 2019 ini kita kembali akan meningkatkan pembangunan infrastruktur jalan maupun jembatan, sumber dananya ada yang dari APBD maupun Dana Alokasi Khusus (DAK)," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Zulkifli, melalui Kepala Bidang Bina Marga A.Shomad, Senin (14/1).
Shomad memaparkan sedikitnya ada tiga ruas jalan yang dibangun pada tahun ini, yakni jalan Desa Terusan - Desa Ujung Tanjung, kemudian Jalan Desa Tebing Tinggi - Desa Ujung Tanjung, dan Jalan Desa Simpang Pelayangan - Desa Rambutan Masam.
"Ketiga ruas jalan tersebut dibangun menggunakan dana APBD Kabupaten Batanghari, dengan nilai sekitar Rp. 10,6 Miliar Rupiah untuk pengerasan,"jelas Shomad.
Kemudian Shomad menambahkan ditahun ini juga pihaknya melakukan peningkatan ruas jalan yang tersebar di seluruh Kecamatan di Kabupaten Batanghari.
"Untuk peningkatan ruas jalan sebanyak 13 ruas jalan dengan anggaran 39,8 miliar rupiah tersebar di seluruh kecamatan,"ungkapnya.
Tidak hanya itu Bidang Bina Marga juga Melakukan peningkatan jembatan yang tersebar di empat titik.
"Peningkatan jembatan ada 4 titik, 3 Bok Culvert dan satu jembatan, untuk jembatan di Desa Kehidupan Baru Maro sebo Ilir, dengan anggaran Rp. 6,8 Miliar rupiah, sedangkan Bok Culvert Rp. 2,3 miliar rupiah di tiga titik di desa sungai ruan, sungai hitam mekar sari, dan desa kilangan," beber Shomad.
Tidak hanya menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), bidang Bina Marga juga mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp. 31,9 miliar rupiah.
"Untuk DAK akan dibangun satu ruas jalan desa pompa air dan desa bungku dengan estimasi panjang 5,5 KM,"kata Shomad.
Untuk diketahui Bidang Bina Marga mengalami peningkatan anggaran dibandingkan tahun 2018 lalu, ditahun lalu Bidang Bina Marga hanya memiliki Rp. 75 miliar rupiah
"Ada peningkatan dari tahun sebelumnya, tahun lalu sekitar Rp. 75 miliar sudah termasuk DAK, untuk sekarang sekitar Rp. 120 miliar," terang Shomad.
Kabid Bina Marga juga mengatakan bahwa ditahun 2019 ini semua proyek dilelang terbuka secara umum.
"Lelang terbuka dan untuk umum,"pungkasnya.
Reporter : Didi
Editor : Ansori
Empat Warga Muarasabak Timur Tenggelam 3 Orang Selamat, 1 Belum Ditemukan
Tingkatkan Perlindungan Konsumen, Satgas PASTI Lakukan Soft Launching Indonesia Anti-Scam Centre