Jambret Mulai Menghantui Masyarakat Muarabulian

Senin, 01 April 2019 - 21:37:10


Ilustrasi
Ilustrasi /

Radarjambi.co.id - MUARABULIAN - Tetap berhati-hati ketika melintasi jalan gelap dan sepi. Terutama bagi para wanita yang kerap mengendarai motor sendirian. Pasalnya, tindak kejahatan penjambretan mulai menghantui masyarakat di Kota Muarabulian.

Seperti yang baru-baru ini dialami, Heni, Warga Desa Aro, Kecamatan Muarabulian, Batanghari. Ajudan Yuninnta Asmara istri Bupati Batanghari ini yang harus kehilangan heandphone milik anaknya ketika dalam perjalanan pulang ke rumah. 

Penjambretan tersebut terjadi sekitar 22.00 WIB di Kelurahan Rengas Condong, Muarabulian, tepatnya antara Simpang Rengas Condong dan Waterboom ketika korban bertolak dari gedung Candika Muarabulian ke rumahnya Desa Aro.

"Kejadiannya itu (penjambretan) sekitar pukul 22.00 WIB ke atas la bang, ketika itu saya dalam perjalanan pulang naik motor dari menjemput anak saya yang lagi ada pelatihan menari di Gedung Cendika, Muarabulian," ungkap Heni kepada wartawan Senin, (1/4). 

Heni pun menuturkan, kejadian berawal ketika ditengah-tengah perjalanan anaknya mengeluarkan heandphone android merk Vivo Y 81 miliknya.

Kemudian korban langsung dipepet dua orang tidak dikenal yang mengendarai motor scopy warna merah. 

"Anaknya saya dan dua orang pelaku penjambret saling tarik. Sedangkan saya tidak bisa membantu karena bawak motor. Tapi tenaga pelaku lebih kuat, akhirnya kami jatuh, pelaku kabur entah kemana membawa handphone,” ujarnya.

Atas peristiwa itu, korban dan anaknya harus merelakan heandphone anaknya dibawah kabur. Bukan itu saja, korban dan anak yang terjatuh harus menderita luka luka, terutama korban yang mengalami luka cukup serius di kaki kanan. 

Dirinya sendiri menghibau, bagi pengendara khususnya pengendara motor, terutama pengendara wanita untuk tetap waspada melintas pada malam hari diareal tempat Waterboom, karena dilokasi tersebut gelap dan sepi.

”Selain sepi, juga sebelah kirinya semak. Jadi sebaiknya warga jangan terlalu malam melintas disana,” pesannya. 

Heni juga menyebutkan, bahwa sebelum kejadian penjambretan tersebut menimpa dirinya, kejadian serupa juga pernah terjadi ditempat yang sama.”Sebelum saya ada juga jambret, saya Selasa, sebelumnya Minggu,” tandasnya.

 

 

Reporter : Didi

Editor     : Ansori