Ribuan Pengangguran di Sarolangun Berpenghasilan Baru dari Program PKT

Senin, 04 Mei 2020 - 16:18:25


Dialog H Cek Endra dengan Kadis PU Sarolangun, Ibnu Ziady ST
Dialog H Cek Endra dengan Kadis PU Sarolangun, Ibnu Ziady ST /

Radarjambi.co.id-SAROLANGUN-Ditengah pandemi Corona Virus Disease (Covid-19), tercatat sebanyak 5 ribu pengangguran yang ada di Kabupaten Sarolangun menikmati suguhan program infrastruktur kerakyatan atau program Padat Karya Tunai (PKT) yang diluncurkan oleh Pemkab Sarolangun yang dikoordinir oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan Penataan Ruang (PR).

Penerapan program PKT ini bernilai Rp 5 Miliar, setelah belanja ini disisihkan dari anggaran Corona Virus Disease (Covid-19) dengan total keseluruhan Rp 23 Miliar.

Pada Senin (04/05), pagi Bupati Sarolangun, Drs H Cek Endra bergerak ke Kecamatan Mandiangin, tepatnya di Desa Taman Dewa dan Desa Guruh Baru untuk melihat secara langsung penerapan program PKT dalam proses pembersihan badan jalan dan tebas bayang jalan dengan panjangnya sekitar 11 KM.     

Ditempat terpisah, Wakil Bupati Sarolangun, Drs H Hillalatil Badri bergerak ke Kecamatan Bathin VIII, tepatnya di Desa Tanjung Gagak untuk meninjau pelaksanaan tebas bayang dan pembersihan badan jalan oleh warga setempat.

Bupati Sarolangun, H Cek Endra menyebutkan, tebas bayang dan pembersihan badan jalan Desa Taman Dewa menuju ke Desa Guruh Baru telah merekrut 60 tenaga kerja yang berasal dari warga desa setempat.

“Penerapan program PKT ini merupakan inisiasi Pemkab Sarolangun sesuai dengan arahan Presiden RI, Ir Joko Widodo untuk mempertahankan daya beli masyarakat di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi global akibat Pandemi COVID-19 yang terjadi sekarang,”kata H Cek Endra.

Dijelaskan H Cek Endra, direncanakan sebanyak 132 titik yang ada di 10 Kecamatan yang akan diberlakukan program PKT, setelah diperhitungkan melalui penerapan program PKT ini akan merekrut 5 ribu tenaga kerja. Adapun jenis kegiatan, yakni berupa tebas bayang jalan, pembersihan drainase, penimbunan jalan berlubang dan pembersihan sungai.

“Para pekerja dilakukan dengan sistem pengupahan harian dengan nilai Rp 100 ribu perhari, program ini direncanakan akan berlangsung maksimal 2 minggu kerja, kami juga berharap program PKT ini dirampungkan sebelum lebaran Idul Fitri 1441 H,”tandasnya.

 

PENULIS : CHARLES R

EDITOR : ANSORY S