Dor! Reskrim Polsek Pauh Lumpuhkan Pelaku Curanmor

Radarjambi.co.id-SAROLANGUN-Satu pelaku Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor) honda scopy berwarna merah nomor polisi BH 3629 QN yang beraksi di Simpang Tugu, Kelurahan Pauh, Kecamatan Pauh, Kabupaten Sarolangun pada Senin (04/05) sekitar pukul 13.30 WIB didor oleh unit Reskrim Polsek Pauh.

Pelaku dilumpuhkan dengan timah panas, lantaran pelaku berinsial OS (24) warga asal Rawas Sebarang, Kecamatan Musi Rawas Kabupaten Muratara, Provinsi Sumsel nekat kabur, bahkan terjadi aksi kejar-kejaran dengan polisi dari Tempat Kejadian perkara (TKP) sampai ke Desa Karmen. Malah, ditengah perjalanan laju kendaraan pelaku sempat menyerempet salah satu warga, sehingga warga pun jatuh.

Kapolres Sarolangun, AKBP Deny Heryanto SIK melalui Kapolsek Pauh, IPTU I.B Made Oka Wijaya SH menyebutkan, pengungkapan kasus pencurian dengan pemberatan (Curat) sebagaimana yang dimaksud dalam rumusan pasal 363 KUHPidana menindaklanjuti Laporan Polisi Nomor : LP/B-  16 /V/2020/JMB/RES SRL/SEK Pauh, Tanggal 04 Mei 2020 dan Laporan Polisi Nomor:LP/B-15/V/2020/JMB/RES SRL/SEK Pauh, tanggal 01 Mei 2020 dari pelapor EJ (45), warga RT 05, Kelurahan Pauh, Kecamatan Pauh, Kabupaten Sarolangun.

“Aksi kejahatan yag dilancarkan oleh pelaku pada Senin (04/05) sekitar pukul 13.00 WIB, kemudian pelaku diringkus setengah jam setelah kejadian sekitar pukul 13.30 WIB di Desa Karmen, atau tak jauh dari kediaman Kades,”kata Kapolsek Pauh.

Kronologis kejadian Curanmor berawal pada Senin (04/05) sekira pukul 12.30  WIB saat korban memarkir sepeda motor honda scopy berwarna merah di depan toko Bahri di Simpang Tugu Pauh, saat itu korban berbelanja. Namun, tidak lama setelah itu secara spontan korban melihat ada seseorang yang duduk diatas sepeda motornya. Lantas, pelaku langsung melarikan motor korban ke arah Sarolangun.

“Setelah melihat motornya dilarikan oleh pelaku, korban berteriak maling, masyarakat pun ikut mengajar pelaku, sedangkan korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Pauh,”terang Kapolsek.

Dipaparkan IPTU I.B Made Oka Wijaya SH, setelah menerima laporan korban, personil Reskrim dengan sigap mengejar pelaku yang kabur ke arah Sarolangun, sesampainya di simpang HTI di desa Karmen tiba tiba pelaku putar balik motor yang dikendarinya ke arah Pauh.

“Pelaku terus diikuti masyarakat dan personil Reskrim Polsek Pauh ke arah Pauh, sesampainya di lapangan bola kaki Karmen, pelaku kembali putar balik kendaraan ke arah Sarolangun. Ketika pelaku putar balik arah ke Sarolangun, muncul kejadian baru, dimana motor yang dikendarai oleh pelaku menyerempet salah satu warga sehingga warga tersebut jatuh,”papar Kapolsek.

Menariknya, dalam aksi pengejaran pelaku, personil Reskrim sudah memberikan tembakan peringatan keatas sebanyak 5 kali, hanya saja pelaku tidak mengindahkan tembakan peringatan tersebut, malah pelaku menggoyang goyangkan laju sepeda motor yang dikendarainya.

Selanjutnya, sesampai di dekat rumah Kades Karmen, personil Polsek dengan menggunakan mobil memepet motor curian yang dibawa pelaku, akhirnya pelaku terjatuh dari sepeda motor yang dikendarainya.

“Setelah jatuh dari sepeda motor saat dipepet oleh personil Polsek, sepertinya pelaku masih nekat melarikan diri, akhirnya diberlakukan tindakan tegas dan terukur terhadap pelaku, dimana pelaku dilumpuhkan dengan tembakan yang mengena di bagian paha sebelah kanan,”tegas Kapolsek.

Dituturkan kapolsek, setelah pelaku terjatuh pasca dihadiahi timah panas, ia dibawa ke RSUD guna dilakukan pengobatan, selanjutnya barang bukti hasil curian disita dan dibawa ke Mapolsek Pauh.

“Dari hasil intrograsi awal, bahwa pelaku mengakui sudah melakukan tindak pidana di wilayah hukum Polsek Pauh sebanyak tiga kali, kesemuanya tindak pidana Curanmor. Pelaku juga mengakui pada saat beraksi bekerja sama dengan temannya, kini teman pelaku tersebut masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO),”tandasnya. (tim)

EDITOR : ANSORY S