Hingga Triwulan III 2022, Nilai Investasi Masuk ke Batanghari Capai Rp 1,2 Triliun

Senin, 12 Desember 2022 - 11:39:00


Fadhil Arief Bupati Batanghari
Fadhil Arief Bupati Batanghari /

RADARJAMBI.CO.ID-Capaian investasi yang masuk di Kabupaten Batanghari hingga Triwulan ketiga 2022 telah mencapai Rp 1.2 triliun lebih. Capaian itu tercatat Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Batanghari terhadap realisasi investasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA).

Bahkan Rp 1.2 Triliun tersebut sudah melampaui yang ditargetkan pemerintah pusat. Kemudian juga jumlah itu meningkat jika dibandingkan 2021 lalu yang hanya terealisasi Rp1.087 triliun dari target Rp350 miliar.

“Tahun ini, pada posisi Triwulan III nilai investasi yang masuk ke Kabupaten Batanghari mencapai Rp1.2 triliun. Mudah-mudahan diakhir tahun akan lebih meningkat lagi,” kata Fadhil Arief Bupati Batanghari, Senin (12/12/2022).

Fadhil Arief bilang, kegiatan Investasi ini sangatlah baik karena diketahui membuat masyarakat sejahtera, akan sulit kalau tidak ada kehadiran dunia usaha.

Meski meningkat dan melampaui target, secara ekonomi Fadhil mengatakan yang lebih penting itu adalah re-investasi untuk membuat income kepada masyarakat sehingga ada putaran uang yang terjadi di Kabupaten Batanghari.

“Untuk mengikat uang jangan sampai dia terbang ke tempat lain maka dari itu kita fokus siapkan fasilitas dan terus siapkan event di Batanghari ini supaya warga belanja hanya di daerah ini saja,” ucapnya.

Meskipun dengan kondisi keterbatasan anggaran, bupati akan terus melakukan modifikasi bagaimana ruang-ruang publik ini diciptakan lebih representatif.

“Tahun depan akan banyak event-event yang mengumpulkan orang banyak karena yang namanya pasar itu adalah tempat pertemuan penjual dan pembeli tidak hanya di pasar tradisional tapi yang berbentuk event, satu diantaranya yang secara modern akan mempertemukan antara penjual dan pembeli.”

“Jadi, eventnya bisa expo bisa event olahraga, event kesenian selagi bisa mengumpulkan orang banyak akan terjadi transaksi ekonomi di situ. Tahun depan mesti kita perbanyak,” sambungnya.

Dampak dari itu nantinya investasi yang masuk mendatangkan kenaikan pendapatan masyarakat Batanghari dibelanjakan kembali kepada masyarakat Batanghari.

“Perlu konsistensi kita untuk melakukan hal ini apabila kita lalai melakukan ini maka Batanghari hanya mengahsilkan bahan baku saja tidak ada hilirisasi dari investasi yang masuk di Batanghari,” pungkasnya.(*)


Editor: Ansori